tirto.id - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, menyatakan bahwa program sarapan pagi gratis yang dijanjikannya sebenarnya sudah tertuang dalam dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jakarta. Hanya saja, program ini nantinya akan disinergikan dengan program makan bergizi gratis yang menjadi program unggulan Presiden Prabowo Subianto.
“Jadi, bukan hal sesuatu yang terlalu baru, ada alokasinya. Hanya memang program ini akan disinergikan dengan program makan siang dari pemerintah pusat,” kata Pramono dalam acara Sapa Warga Kebayoran Lama di Lahan Parkir Kartika Square, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (29/10/2024).
Pramono juga mengatakan bahwa program tersebut akan langsung dia jalankan apabila terpilih menjadi Gubernur Jakarta. Dia menjamin bahwa program tersebut tak sulit untuk direalisasikan.
“Bahkan, kalau saya misalnya dilantik tahun 2025, sudah ada dananya sehingga program ini pasti bisa berjalan. Jadi, bukan sesuatu yang dari kahyanganlah,” kata Pramono.
Pramono menyebut bahwa menu yang nantinya disuguhkan dalam program sarapan ini akan beragam. Kendati demikian, nasi uduk adalah menu tetap yang akan diberikan.
“Maka kalau saya, yakin [program sarapan gratis] berjalan dan menunya ya akan kami ganti setiap waktu. Yang penting sehat. Bahwa kemudian akan ada menu tetap nasi uduk, akan kami lakukan,” kata Pramono.
Lalu, untuk porsinya, Pramono menyebut tidak akan jauh dengan makan siang gratis dan akan diberikan setiap hari.
“Kami kajilah, tapi yang jelas angkanya pasti enggak berbeda dengan untuk makan siang,” kata dia.
Penulis: Rahma Dwi Safitri
Editor: Fadrik Aziz Firdausi
