tirto.id - Sekretaris Jenderal PPP, Arwani Thomafi, mengungkapkan bahwa kadernya,Taj Yasin, siap mundur dari posisi calon anggota DPD terpilih apabila maju dalam Pilgub Jawa Tengah. Hal itu sebagai bentuk ketaatan pada aturan pilkada.
"Ya, sekali lagi jika beliau pada akhirnya memilih untuk di pilkada, tentu harus mundur kan," kata Arwani di Kantor DPP PPP, Jumat (12/7/2024).
Meski demikian, Arwani menyerahkan sepenuhnya pilihan tersebut kepada Taj Yasin apakah memilih DPD atau maju dalam pilkada.
"Kami mendukung dan memberi sepenuhnya ke beliau, Gus Yasin, apakah di DPD atau di Pilkada," kata dia.
Arwani menjelaskan bahwa PPP bangga memiliki tokoh sekaliber Taj Yasin. Dia juga senang bila ada partai politik lain yang mau mendukung mantan wakil gubernur Ganjar Pranowo tersebut.
"Prinsipnya kami punya tokoh, Gus Yasin, tentu kami senang ada parpol lain yang mendukung, yang mengusung Gus Yasin bersama PPP," ujarnya.
Dia menyadari PPP di Jawa Tengah tidak bisa mengusung calon kepala daerah sendirian. Maka itu, dia berharap jika ada partai lain yang ikut mendukung Taj Yasin.
"Karena PPP tidak cukup untuk mengusung sendiri, kita butuh dukungan dari partai politik lain, tokoh yang akan kita dorong tentu Gus Yasin, satu-satunya tokoh," ungkapnya.
Dirinya mengakui jika Kapolda Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, melakukan komunikasi kepada PPP untuk meminang Taj Yasin. Namun komunikasi tersebut masih di level PPP Jawa Tengah belum kepada pengurus pusat.
"Komunikasi ada, teman-teman di Jateng ada komunikasi, tetapi dengan DPP belum ya," pungkasnya.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Irfan Teguh Pribadi
