PON 2020 Tetap di Papua, Kemenpora: Kami Percaya Aparat Keamanan

Kemenpora bekerja sama dengan Dispora telah menyiapkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan bila nanti tetap ada gejolak di Papua seperti aksi unjuk rasa.

Reporter: Riyan Setiawan

Terbit 23 Aug 2019 21:10 WIB,

Diperbarui 24 Aug 2019 01:37 WIB

Waktu baca ±2 menit

Penari Papua membawa bendera merah putih pada penutupan PON XIX di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jabar, Kamis (29/9). Provinsi Papua selanjutanya akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan pesta akbar olahraga nasional empat tahun tersebut pada 2020. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/Spt/16

tirto.id - Kepala Biro (Karo) Humas dan Hukum Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora), Sanusi mengatakan, Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 akan tetap dilaksanakan, meskipun kondisi Papua saat ini

Saat ini sejumlah massa aksi Papua ramai-ramai berunjuk rasa di beberapa titik. Hal tersebut merupakan buntut dari pelaku yang melakukan tindakan rasisme dengan sejumlah mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur beberapa hari lalu.

"[PON 2020] tetap dilaksanakan, tidak masalah meskipun saat ini ada aksi. Kemarin sudah rapat juga dengan Pak Sesmenpora [Gatot S. Dewa Broto], Dinas Pemuda dan Olahraga [Dispora] Papua, kemudian dari beberapa cabang olahraga tetap diselenggarakan PON," ujar dia kepada Tirto, Jumat (23/8/2019).

Ia juga menerangkan, Kemenpora bekerja sama dengan Dispora telah menyiapkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan bila nanti tetap ada gejolak di Papua seperti aksi unjuk rasa dan beberapa konflik lainnya.

"Ada beberapa panitia yang bertanggung jawab seperti keamanan dan lain-lain. Terkait dengan keamanan, kami percayakan dengan [aparat] keamanan," ucap dia.

Ia juga mengatakan, penyelenggaraan PON 2020 Papua akan berlangsung sesuai jadwal yakni dari 20 Oktober 2020 hingga 2 November 2020.

Hingga saat ini, sejumlah persiapan PON 2020 masih perkembangan seperti membangun sarana dan prasarana pertandingan, menyiapkan peralatan, dan lainnya.

"Konsentrasi tempat di Jayapura. Kemudian juga di beberapa daerah-daerah lainnya di Papua," tutur dia.

Terdapat 47 cabang olahraga yang nantinya akan diperlombakan di dalam PON 2020, sebagai berikut:

Aerosport, Akuatik, Anggar, Atletik, Angkat Besi/Angkat Berat/Binaraga, Balap Sepeda, Baseball/Softball, Bermotor, Biliar, Bola Basket, Bola Tangan, Bola Voli, Bridge, Bulutangkis, Catur, Cricket, Dansa, Dayung, Gateball, Golf, Gulat, Hoki, Judo, Karate, Kempo, Layar, dan Menembak.

Muaythai, Panahan, Panjat Tebing, Pencak Silat, Pentaque, Rugby 7's, Selam, Senam, Sepakbola/Futsal, Sepak Takraw, Sepatu Roda, Ski Air, Soft Tenis, Taekwondo, Tarung Derajat, Tenis, Tenis Meja, Tinju, Woodball, dan Wushu.