tirto.id - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso akan membuat program vaksinasi bagi sektor jasa keuangan. Konsepnya pemerintah ingin menjadikan sektor jasa keuangan melakukan vaksinasi pada pegawai maupun nasabah dari perusahaan yang bersangkutan termasuk kerabat di sekitar mereka.
“Nanti akan kita buat program khusus vaksinasi melalui HUB, bukan berarti pegawai sektor jasa keuangannya saja, tapi bisa mertua, adik, tetangga, dan nasabahnya,” ucap Wimboh dalam konferensi pers terkait vaksinasi COVID-19 untuk lansia bersama Industri Keuangan Non Bank (IKNB), Selasa (27/4/2021).
Menurut Wimboh peluang untuk menjadikan sektor jasa keuangan sebagai pusat atau HUB vaksinasi sangat menjanjikan. Pasalnya ia yakin hampir seluruh masyarakat Indonesia sudah memiliki rekening maupun menggunakan salah satu layanan jasa keuangan.
“Ajakan Pak Menkes kami sambut baik, tinggal tunggu gong-nya, kami yakin semua masyarakat yang umur paling tidak yang sudah 17 minimal sudah punya rekening, tinggal Pak Menkes kapan akan dilakukan, perlu berapa kami lakukan,” ucap Wimboh.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan pemerintah tak mungkin bisa menyelesaikan target vaksinasi seorang diri. Ia bilang perlu kerjasama dengan berbagai pihak termasuk industri jasa keuangan.
“Saya rasa yang bisa sangat membantu untuk menyelesaikan pandemi dengan penyuntikan sebesar itu salah satunya adalah industri keuangan, mereka kantor cabangnya banyak, staf banyak dan customernya banyak dan memang juga keuangan di industri ini yang masih bagus,” ucap Budi.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Bayu Septianto
