tirto.id - Pemerintah resmi mengesahkan pemekaran provinsi ke-38 Indonesia yaitu Provinsi Papua Barat Daya dalam sidang paripurna DPR pada Kamis (17/11/2022). Pengesahan provinsi Papua Barat Daya ini diresmikan oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Rapat paripurna tersebut juga dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil NAzara, Perwakilan dari Kementerian Hukum dan HAM, dan perwakilan dari Bapenas.
Menurut Tito Karnavian, kebijakan pemekaran daerah di Papua ini merupakan amanat dan implementasi dari Undang-Undang Otonomi Khusus Papua pad aPasal 76 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2021 yang disahkan pada tanggal 19 Juli 2021.
Pemekaran wilayah ini bertujuan untuk menjamin dan memberikan peluang kepada orang asli Papua untuk aktivitas politik, pemerintahan, perekonomian, dan sosial budaya.
Dilansir dari laman resmi Wapres RI, kini Pemerintah sedang menyiapkan Rencana Induk Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua. Wakil Presiden RI menambahkan bahwa proporsi ASN orang asli Papua mencapai 80 persen.
Dilansir dari laman resmi DPR, terdapat empat daerah otonomi baru (DOB) di Papua yang sudah terbentuk, yaitu Provinsi Papua Barat Daya, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Selatan, dan Provinsi Papua Pegunungan. Ditambah dengan dua provinsi yang telah ada sebelumnya yaitu Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, kini terdapat total enam provinsi di Papua.
Mengenal Papua Barat Daya Provinsi Ke-38 Indonesia
Provinsi Papua Barat Daya sendiri memiliki ibu kota di Kota Sorong. Provinsi Papua Barat Daya secara wilayah mencakup Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Kabupaten Sorong Selatan, Kabupaten Raja Ampat, Kabupaten Tambrauw, dan Kabupaten Mamberamo.
Meskipun provinsi ini bernama Provinsi Papua Barat Daya, tetapi provinsi ini terletak di bagian barat laut Pulau Papua. Provinsi ini terletak di sebuah kawasan yang bernama Semenanjung Doberai atau Semenanjung Kepala Burung di bagian barat laut Pulau Papua.
Wilayah tersebut mencakup Kawasan Konservasi Perairan Daerah Kabupaten Raja Ampat yang terkenal sebagai destinasi wisata laut yang dipenuhi dengan keindahan alam yang menjadi favorit bagi para penyelam.
Gugusan pulau di Kabupaten Raja Ampat terkenal dengan empat pulau besarnya yaitu Pulai Waigeo, Pulau Misool, Pulau Salawati, dan Pulau Batanta. Selain itu, Kota Sorong yang menjadi ibu kota dari Provinsi Papua Barat Daya terkenal sebagai daerah penghasil migas yang besar di Indonesia.
Provinsi Papua Barat Daya memiliki iklim dan ekosistem tropis dengan hutan hujan dan pegunungan. Terdapat pula Kabupaten Tambrauw yang menjadi Kabupaten Konservasi sebagai destinasi wisata untuk pengamatan burung atau dikenal juga dengan birdwatching.
Terdapat bermacam-macam suku asli yang tinggal di Provinsi Papua Barat Daya khususnya di wilayah adat Doberai antara lain adalah suku Ayamaru, Moi, Meybrat, dan Tehit. Di Provinsi Papua Barat Daya juga terdapat destinasi wisata alam seperti Gunung Kwoka dan Pegunungan Tamarau di Kabupaten Tamrauw serta Danau Ayamaru di Kabupaten Maybrat.
Penulis: Muhammad Iqbal Iskandar
Editor: Yulaika Ramadhani
