tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kajian dari hitung-hitungan mengenai kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi sudah diterima oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ia menjelaskan, pengumuman mengenai rincian kenaikan harga BBM subsidi akan dilakukan oleh Presiden secara langsung.
"BBM itu kan nanti saya kira akan ada waktunya, karena kita enggak bisa terus dipertahankan begitu, jadi kita tunggu aja. Kita udah terima hitung-hitungannya, udah kita berikan [ke presiden] semua alternatif kita sudah berikan," jelas dia usai memberikan sambutan di Institut Teknologi Del, Toba, Sumatera Utara (3/9/2022).
Ia menjelaskan, beberapa program untuk percepatan transisi energi juga sudah diberikan berupa opsi penambahan motor listrik. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi emisi dan membuat kualitas udara menjadi lebih baik.
"Kemudian program ke depan juga sudah kita berikan misalnya, sepeda motor justru itu untuk kita. Motor listrik tentu kita akan dorong lebih cepat, tadi saya singgung kan ada 131 juta motor listrik. Nah, kalau secara bertahap ya selama 10 tahun ini kita kurangi dan juga mobil, bus," jelas Luhut.
"Kemudian bus semua kan itu dampaknya kan enggak hanya itu tapi udara seperti Jakarta kan udara kualitasnya udah jelek ya dengan tidak ada lagi sepeda motor lagi nanti semua dengan bus ya nanti semua pakai elektrik kemudian mobil juga elektrik," pungkasnya.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri
