tirto.id - Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam mengatakan pihaknya kembali melakukan penjadwalan ulang uji balistik terkait kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J pada Rabu (10/8/2022).
"Rabu, ya, jam 10.00 pagi," kata Choirul Anam dalam keterangan persnya Senin (8/8/2022).
Uji balistik yang direncanakan Komnas HAM semula dijadwalkan pada Rabu 3 Agustus 2022, namun ditunda hingga Jumat 5 Agustus 2022. Ternyata, pihak kepolisian meminta Komnas HAM kembali menunda uji balistik pada Jumat pekan lalu.
Anam mengatakan sampai saat ini Komnas HAM belum mengetahui alasan spesifik permintaan penundaan uji balistik dari tim khusus bentukan Polri pada pekan lalu.
"Iya kami belum mendapatkannya [alasan spesifik permintaan penundaan] makanya Rabu inilah yang harus mereka jelaskan apa kok penting karena ditunda sampai dua kali ini kalau enggak kejadian ditunda 3 kali," kata Anam.
Anam mengatakan pada pekan ini Komnas HAM akan berfokus kepada uji balistik tersebut. Baru setelahnya mengembangkan pemeriksaan pada aspek lain termasuk pemanggilan beberapa saksi.
"Yang kita agendakan Minggu ini dan kami punya kebutuhan yang sangat strategis itu adalah balistik yang sudah tertunda beberapa waktu jadi itu yang kami prioritaskan semoga soal balistik ini minggu ini bisa segera ketemu antara tim balistik sama Komnas HAM," pungkas Anam.
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Bayu Septianto
