tirto.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh jajaran untuk mendampingi pemerintah daerah perihal penggunaan anggaran.
"Saya minta pada rekan-rekan, khususnya satgas dan yang terlibat, untuk betul berikan pendampingan dalam penggunaan anggaran," ucap Sigit dalam Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda, di SICC Sentul, Jawa Barat, Selasa, 17 Januari 2023.
Penggunaan APBN dan APBD menjadi salah satu yang diharapkan dapat memutar roda perekonomian selain investasi. Bila anggaran terserap dengan baik akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia 1,6-1,7 persen.
"Dana alokasi umum, dana alokasi khusus dan lain-lain, pastikan bisa terserap. Kalau presiden minta di atas 90 persen, bagaimana caranya sehingga putaran di daerah bisa berjalan," lanjut Sigit. Maka ia menegaskan kepada seluruh personel Polri harus mendampingi secara profesional.
Sigit juga mengingatkan agar kepolisian tak menjadi bagian masalah, tapi dapat membimbing pemerintah daerah agar tiada keraguan menggunakan dana yang ada. Tahun lalu, Presiden Joko Widodo pernah meminta jajaran pemerintah daerah tidak ragu untuk merealisasikan anggaran dana transfer umum dan dana tidak terduga untuk mengendalikan inflasi daerah.
Presiden menegaskan penggunaan anggaran tersebut untuk pengendalian inflasi telah memiliki payung hukum yang jelas.
"Jangan sampai ragu-ragu lagi mengenai penggunaan belanja tak terduga dan juga dana transfer umum karena sudah ada Peraturan Menteri Keuangan, sudah ada Surat Edaran Mendagri. Saya sudah sampaikan juga ke Kejaksaan Agung, ke KPK untuk hal-hal ini, karena sekarang kita sangat membutuhkan,” ujar Jokowi, 29 September 2022.
Penulis: Adi Briantika
Editor: Fahreza Rizky
