tirto.id - Bulan Juni 2023 bertepatan dengan pertengahan bulan Zulkaidah dan Zulhijah 1444 Hijriah. Terdapat amalan sunnah selama pertengahan bulan hijriah, yaitu melaksanakan puasa Ayyamul Bidh.
Umat Islam telah memasuki bulan Zulkaidah 1444 H sejak Minggu, 21 Mei 2023 lalu. Sebagai salah satu asyharul hurum, bulan Zulkaidah memiliki berbagai keutamaan, amalan sunah utama, hingga peristiwa sejarah penting yang terkandung di dalamnya.
Di bulan Zulkaidah, kaum muslim dianjurkan memperbanyak ibadah dan mengurangi kemaksiatan karena pahala amal saleh dilipatgandakan. Tidak hanya itu, dosa dari perbuatan amal buruk juga dilipatgandakan. Abdullah bin Abbas ra. pernah berkomentar mengenai pahala amalan di bulan Zulkaidah ketika membahas Surah At-Taubah ayat 36 sebagai berikut:
“Beribadah dan beramal saleh di bulan-bulan haram dilipatkan gandakan pahalanya oleh Allah SWT. Demikian sebaliknya, bermaksiat dan berbuat dosa di bulan-bulan tersebut digandakan hukumannya”.
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Juni 2023 Apa Ada
Bulan Zulkaidah tidak hanya berada di bulan Mei, namun juga Juni 2023. Maka dari itu, kaum muslim tetap dapat memperbanyak pengerjaan amal saleh di bulan Juni 2023. Salah satu amalan sunah yang dapat dikerjakan di bulan Juni adalah puasa tengah bulan atau Puasa Ayyamul Bidh.
Puasa Ayyamul Bidh dikerjakan selama 3 hari berturut-turut pada 13, 14, 15 bulan kamariah. Rasulullah Saw. menganjurkan pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh kepada kaum muslim sebagaimana hadis yang diriwayatkan dari Qatadah bin Milhan Ra., dia berkata:
“Rasulullah Saw. telah memerintahkan kami untuk berpuasa pada hari-hari yang malamnya cerah, yaitu tanggal 13, 14, dan 15,” (HR Abu Dawud).
Tidak hanya menganjurkan, Rasulullah Saw. juga mencontohkan pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh. Sebab Puasa Ayyamul Bidh memiliki keutamaan yang mulia sebagaimana hadis dari Abu Dzar Ra. sebagai berikut:
“Siapa saja yang berpuasa tiga hari dari setiap bulan, maka puasa tersebut seperti puasa sepanjang tahun. Kemudian Allah menurunkan ayat dalam kitabnya yang mulai karena membenarkan hal tersebut: ‘Siapa saja yang datang dengan kebaikan maka baginya pahala 10 kali lipatnya’ [QS al-An’am: 160]. Satu hari sama dengan 10 hari,” (HR. Ibnu Majah dan At-Tirmidzi. Dia berkata: “Hadits ini hasan”. Ibnu Majah juga menilainya sebagai hadits shahih dari jalur riwayat Abu Hurairah Ra).
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Juni 2023 dapat dilaksanakan pada tanggal 2, 3, dan 4 Juni 2023 (13, 14, dan 15 Zulkaidah 1444 H).
Kapan Hari Tasyrik 2023?
Tanggal pertengahan bulan Zulhijah disebut sebagai Hari Tasyrik.
Hari Tasyrik adalah 3 hari setelah Hari Raya Idul Adha meliputi 11, 12, dan 13 Zulhijah. Hari Tasyrik menjadi waktu haram untuk umat Islam berpuasa.
Rasulullah Saw. menganjurkan umat Islam makan-minum serta bersuka cita selama Hari Tasyrik sebagaimana hadis berikut:
“Hari-hari tasyrik adalah hari makan dan minum,” (HR. Muslim).
Hari Tasyrik 2023 diperkirakan jatuh pada 30 Juni dan 1 - 2 Juli 2023 (11, 12, dan 13 Zulhijah 2023) mendatang.
Jadi puasa Ayyamul Bidh untuk bulan Zulhijjah adalah tidak ada, dikarenakan merupakan hari tasyrik yang mana diharamkan untuk berpuasa.
Editor: Yulaika Ramadhani
