tirto.id - PSIS Semarang resmi mendatangkan gelandang asal Brasil, Patrick Mota untuk mengisi satu slot pemain asing yang ditinggalkan Ibrahim Conteh. Pemain berusia 26 tahun tersebut dikontrak dengan durasi satu tahun.
Menanggapi bergabungnya bersama PSIS, Mota mengungkapkan bahwa atmosfer sepak bola Indonesia akan menjadi pengalaman baru dalam kariernya. Ia pun merasa senang dengan kesempatan yang telah diberikan manajemen PSIS untuk ikut bahu-membahu membawa Mahesa Jenar tampil lebih baik di Liga 1 2019.
“Saya ingin mencari pengalaman baru. Ini pertama kali saya datang ke Indonesia. Saya sangat senang bisa mendapatkan kesempatan ini. Tentu saya akan memberikan kemampuan terbaik saya untuk kebaikan klub. Saya juga tidak sabar untuk bertemu dengan rekan-rekan saya yang baru,” ujarnya seperti dikutip laman resmi PSIS, Rabu (24/4/2019).
Bersama PSIS, Patrick Mota akan menggunakan kostum bernomor punggung delapan. Menurut catatan transfermarkt, Mota banyak menghabiskan karier sepakbolanya di Brasil, sedangkan klub terakhirnya yakni Sampaio Correa. Sebelumnya, ia pernah berkostum America-RN, Bragantino, hingga Botafogo.
Di pihak lain, General Manajer PSIS, Wahyoe Winarto mengatakan bahwa sebenarnya Mota telah tiba di Semarang sejak 18 April 2019. Namun, proses verifikasi dokumennya baru selesai dicek oleh Badan Liga Indonesia pada 23 April 2019.
“Sudah tiba 18 April, sudah menjalani tes medis serta mengurus dokumen kepindahannya. Sebenarnya mau dikenalkan pada Senin (22/4), tetapi verifikasi BLI baru selesai kemarin,” paparnya.
Saat ini, kuota pemain asing PSIS telah lengkap yakni tiga pemain asing plus satu pemain asing asal Asia. Mereka adalah Wallace Costa, Claudir Marini, Patrick Mota dan satu pemain asal Jepang Shohei Matsunaga.
Dalam persiapan mengarungi Liga 1 2019, PSIS telah mengikuti sejumlah laga pramusim, salah satunya yakni Piala Presiden 2019. Di ajang tersebut, skuat asuhan Jafri Sastra terhenti di babak fase grup. Sementara di turnamen Piala Indonesia yang kini telah memasuki babak 8 besar, PSIS terhenti di 16 besar usai dikalahkan Bhayangkara FC dengan agregat 5-2.
Editor: Fitra Firdaus
