tirto.id - Timnas Indonesia U-23 gagal melaju ke final Piala Asia U-23 setelah tumbang berhadapan dengan Uzbekistan di babak semifinal, yang digelar di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, Senin (29/4/2024) lalu.
Kekalahan itu diwarnai keputusan kontroversial dari wasit Shen Yinhao, termasuk penganuliran gol dan pemberian kartu merah ke pemain Indonesia, Rizky Ridho. Menyoal hal itu, ramai unggahan di media sosial yang menyebut Fédération Internationale de Football Association (FIFA) temukan kecurangan dan pertandingan Indonesia melawan Uzbekistan akan diulang.
Akun Facebook bernama “Robby Chiera” menyebarkan video dengan durasi 3 menit 46 detik yang menampilkan rekaman konferensi pers Presiden FIFA, Gianni Infantino. Narator dalam video menyebut kalau FIFA turun tangan atas keputusan wasit yang kontroversial.
“Dan secara mengagetkan Gianni Infantino yang mengetahui keputusan tersebut menolak mentah keputusan dari wasit yang bertugas,” kata narator pada sekitar menit ke-2.
Selama dua hari berlalu-lalang di Facebook, yakni dari Selasa (30/4/2024) sampai Kamis (2/5/2024), video ini sudah diputar sebanyak 35 ribu kali, dan memperoleh 468 likes serta 268 komentar. Beberapa akun Facebook lain juga menyebarkan narasi serupa, termasuk akun "Premierr" dan di "Mami Setia".
Lantas, benarkah pertandingan Indonesia melawan Uzbekistan diulang karena FIFA temukan kecurangan?
Penelusuran Fakta
Tim Riset Tirto mula-mula menelusuri klaim ini lewat mesin pencarian Google. Hasilnya, kami tak menemukan rilis resmi dari pihak AFC yang membatalkan kemenangan Uzbekistan atas Indonesia. Tirto juga tak menemukan adanya pernyataan resmi FIFA merespons kekalahan Indonesia, seperti dalam narasi video.
Saat menelusuri cuplikan video Presiden FIFA, Infantino, dengan memanfaatkan Google Image, kami pun menjumpai video aslinya tak berkaitan dengan Piala Asia 2024. Rekaman tersebut identik dengan tayangan kanal YouTube APO Group pada 2022.
Saat itu Infantino tengah berbicara di acara Konferensi Pers Pembukaan Piala Dunia FIFA, di Doha, Qatar, pada 19 November 2022. Ia menyinggung perihal investasi dana untuk FIFA dalam mekanisme Legacy Fund.
“Dan mereka yang berinvestasi dalam jumlah tertentu akan menjadi bagian dari dewan, Mereka dapat memutuskan ke mana uang itu disalurkan,” katanya dalam video asli.
Penting diketahui bahwa hasil kekalahan Indonesia di semifinal bukanlah akhir. Timnas Indonesia U-23 masih akan memperebutkan juara 3 Piala Asia yang akan berlangsung Kamis (2/5/2024). Di pertandingan tersebut, skuat Garuda berhadapan dengan Irak.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran fakta yang telah dilakukan, klaim bahwa Fédération Internationale de Football Association (FIFA) temukan kecurangan dalam pertandingan semifinal Piala Asia U-23 Indonesia versus Uzbekistan, oleh karenanya laga akan diulang bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Tirto tak menemukan rilis resmi dari pihak AFC yang membatalkan kemenangan Uzbekistan atas Indonesia. Kamijuga tak menemukan adanya pernyataan resmi FIFA merespons kekalahan Indonesia, seperti dalam narasi video.
Video yang menampilkan sosok Presiden FIFA, Gianni Infantino, nyatanya tak berkaitan dengan Piala Asia 2024. Rekaman tersebut identik dengan tayangan kanal YouTube APO Group pada 2022.
Saat itu Infantino tengah berbicara di acara Konferensi Pers Pembukaan Piala Dunia FIFA, di Doha, Qatar, pada 19 November 2022.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Farida Susanty
