Herman Hery Disebut Adiknya Tak Berada di Lokasi Saat Perkelahian

tirto.id - Yudi Adranacus, adik anggota DPR RI Herman Hery mengatakan, kakaknya tidak berada di lokasi kejadian saat dirinya cekcok dengan Rony Yunarto Kosasih di jalan Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan pada Minggu (10/6/2018) lalu.

Hal itu disampaikan Yudi untuk membantah tuduhan Ronny yang mengaku dikeroyok oleh Herman Hery. Yudi menegaskan, yang berada di dalam mobil saat itu adalah dirinya dan Pardan, sopir pribadinya, bukan Herman Hery.

"Jadi begini, kalau dia mengatakan Pak Herman Hery, itu adalah benar abang saya. Dan saya enggak tahu itu opini yang dibentuk itu seperti apa. Itu terserah dia. Tapi kenyataan, fakta, itu saya yang di dalam mobil," ucap Yudi di Polres Jakarta Selatan, Senin (25/6/2018).

Yudi juga mengklarifikasi tudingan Ronny yang merasa yakin pelaku penganiayaan itu adalah Herman setelah melacak mobil jenis Rolls Royce Phantom yang ada di lokasi kejadian. Menurut Yudi, mobil itu adalah milik perusahaan keluarganya, bukan milik pribadi Herman Hery.

"Bukan, itu mobil perusahaan kami, perusahaan keluarga. Atas nama PT dan saya yang menggunakan itu mobil," ucap Yudi.

Kendati demikian, Yudi mengaku tidak mengetahui keberadaan Herman Hery saat peristiwa perkelahian itu terjadi. "Nah itu kita enggak tahu," ucap Yudi.

Senada dengan Yudi, Pardan juga mengatakan bahwa Herman Hery tidak berada di lokasi kejadian saat perkelahian terjadi. "Bukan [Herman Hery] itu Pak Yudi sama saya," ucapnya.

Pardan justru mengatakan bahwa Ronny lah yang melakukan penganiayaan kepada dirinya dan juga Yudi. "Itu bukan pengeroyokan. Pak Ronny itu dorong bos saya, mukul bos saya, akhirnya bos saya jatuh. Lalu, saya lari keluar dari mobil. Abis itu, udah saya dorong Pak Botaknya [Ronny Yunarto] itu. Udah, akhirnya kita udah guling-gulingan," ucap Pardan.

Sebelumnya Ronny Yuniarto Kosasih melaporkan anggota Komisi III DPR dari fraksi PDIP, Herman Hery ke kepolisian Metro Jakarta Selatan. Herman dilaporkan karena diduga melakukan penganiayaan dan pengeroyokan terhadap Ronny pada Minggu (10/6/2018).

Menurut pengacara Ronny, Febby Sagita, mobil Ronny dan Herman masuk pada jalur busway di Jalan Arteri Pondok Indah sekitar pukul 21.30 WIB. Ronny mendapat tilang dari polisi, sedang mobil Rolls Royce Herman bernomor polisi B 88 NTT masih berada di belakang dan tidak bisa lewat.