tirto.id - Heri Hermansyah terpilih menjadi Rektor Universitas Indonesia (UI) periode 2024–2029. Ia meraih 18 suara dalam pemilihan tersebut. Sedangkan kandidat lainnya, Teguh Dartanto dan Ari Fahrial Syam masing-masing mendapat empat dan satu suara.
Pemungutan suara yang dilakukan anggota Majelis Wali Amanat UI ini dilakukan di Balai Sidang UI Kampus Depok, Jawa Barat, Senin (23/9/2024). Pemungutan suara dilakukan usai pelaksanaan debat publik.
Heri mengatakan dirinya turun berat badan hingga tiga kilogram saat mengikuti prosesi ini. Baginya proses pemilihan Rektor UI merupakan jalan yang panjang.
Dia menyebut membangun UI tidak bisa dilakukan seorang superman, tapi supertim yang ada di dalam dan di luar kampus. "Mari bergandengan tangan memajukan UI bersama-sama," katanya dikutip dari Antara.
Rektor UI terpilih akan di lantik 4 Desember 2024 di Balai Purnomo UI Depok.
Dikutip dari laman pribadinya, Heri Hermansyah merupakan seorang Guru Besar Fakultas Teknik UI. Ia lahir di Sukabumi, Jawa Barat, pada 18 Januari 1976. Ia menjadi guru besar di kampus kenamaan Indonesia tersebut pada usia 37 tahun.
Sebelum mengawali karier sebagai dosen, Heri mengenyam pendidikan di Fakultas Teknik UI pada jurusan Teknik Gas dan Petrokimia dari tahun 1994-1998.
Heri meraih sederet penghargaan, di antaranya Mahasiswa Berprestasi UI Bidang Penalaran (1997), Mahasiswa Terbaik TGP FTUI selama 3 tahun berturut-turut pada tahun 1995-1997, dan juga meraih penghargaan Third Winner di Society Petroleum Engineer (SPE) Student Paper Contest (1997).
Heri memperdalam ilmu Teknik Kimia di Tohoku University, Jepang, dengan mendapatkan Master’s Scholarship dari dari Panasonic (2000-2003) dan PhD Scholarships dari Hitachi (2003-2006).
