tirto.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan hingga kini masih menunggu 3-5 hari ke depan untuk hasil pemeriksaan terhadap satu pasien suspek cacar monyet (monkeypox) di Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Hasil pemeriksaan sementara melalui swab mulut dan tenggorakan (orofaring), negatif cacar monyet.
“Swab mulut dan tenggorokan (orofaring), hasilnya negatif,” kata Juru Bicara atau Jubir Kemenkes Mohammad Syahril kepada Tirto, Jumat (5/8/2022).
Dia menjelaskan bahwa ada dua tahap pemeriksaan sampel yang harus diperiksa pada suspek cacar monyet. Pertama, pemeriksaan sampel melalui swab mulut dan tenggorokan (orofaring). Dan kedua, yaitu pemeriksaan sampel dari lesi dan ruam-ruam.
Syahril pun menuturkan, hasil swab orofaring pada satu pasien suspek cacar monyet di Jateng memang negatif cacar monyet.
Meski begitu, Syahril menyebut pemeriksaan ini belum selesai karena harus menunggu pemeriksaan sampel lainnya yaitu swab pada lesi dan ruam-ruam.
“Ini baru proses pemeriksaan lab PCR (polymerase chain reaction), belum ada hasil. Sekitar 3-5 hari akan ada hasilnya dan kita [akan] sampaikan,” jelas Syahril.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng Yunita Dyah Suminar mengatakan bahwa pasien suspek cacar monyet di Jateng memiliki cacar dan mulai mengering, serta kondisinya membaik.
Akan tetapi, dia tidak memberikan info lebih lanjut terkait adanya gejala lain yang dialami oleh pasien.
“Aman, membaik. Cacarnya mengering,” ujar dia kepada reporter Tirto, Jumat (5/8/2022).
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Restu Diantina Putri
