tirto.id - Hasil pertandingan Grup D Piala Uber 2018 antara Indonesia vs Cina ditutup dengan skor akhir 2-3. Kemenangan Ruselli Hartawan atas Li Xuerui dalam drama tiga gim di lapangan 2 Impact Arena pada Rabu (23/5/2018) tidak mengubah posisi tim Merah-Putih sebagai runner-up grup, di bawah Cina.
Menjelang laga terakhir yang dijalani oleh Ruselli Hartawan vs Li Xuerui, Indonesia sudah dalam keadaan tumbang oleh Cina, yang lebih dahulu mendapatkan tiga kemenangan. Namun, setidaknya Ruselli membuat Indonesia hanya kalah tipis dari Cina. Mental tim Merah-Putih berpeluang dalam keadaan positif sebelum berlaga di perempat final Piala Uber 2018.
Sebelum Indonesia bertemu Cina, Susy Susanti, manajer tim Piala Thomas dan Uber Indonesia 2018, menegaskan tim Merah Putih akan memberikan yang terbaik. Dan skor 2-3 adalah bukti akan hal itu.
"Melawan Tiongkok kami akan melakukan yang terbaik dan kami mau maksimal. Formasi akan kami lihat sesuai kebutuhan dan head to head. Secara kekuatan, kami mau yang terbaik, tetapi juga melihat kondisi atlet. Karena kondisi akan mempengaruhi,” kata Susy dikutip laman badmintonindonesia.org.
Dalam pantauan di laman Federasi Badminton Dunia (BWF) terkait laga terakhir, Ruselli Hartawan sempat memaksa permainan imbang dengan Li Xuerui dalam kedudukan 2-2 hingga 4-4. Meski Li kemudian unggul 4-6, Ruselli bisa menyamakan skor jadi 6-6.
Li memimpin 6-9 berkat tiga angka beruntun. Namun Ruselli membalas empat poin sehingga berbalik unggul 10-9. Hanya saja, ini keunggulan terakhir Ruselli di gim pertama. Setelah itu, ia tidak bisa mengimbangi Li.
Skor membesar untuk keunggulan tunggal ketiga Cina dalam keadaan 13-17. Angka terus bertambah jadi 14-20, lalu gim pertama diakhiri dengan kedudukan 15-21 untuk Li.
Ruselli Hartawan bangkit di gim kedua. Dia sudah memimpin sejak awal untuk skor 3-1. Meski sempat disamakan oleh Li menjadi 5-5, Ruselli kembali unggul, hingga jarak 15-8. Upaya Li mengejar hanya terhenti di angka 20-19, hanya berjarak satu poin. Ruselli memenangi gim kedua ini dengan skor 21-19.
Pada gim ketiga, Ruselli yang sempat tertinggal 0-2, meraih empat angka beruntun untuk skor 4-2. Tunggal Indonesia ini terus memimpin. Bahkan, ia menambah empat angka beruntun untuk skor 13-7.
Dengan selisih yang masif, Ruselli harus melihat Li merebut tujuh poin tanpa henti untuk skor 14-16. Tanpa kenal menyerah, Ruselli membalas dengan enam angka tanpa putus untuk keunggulan 20-16. Sudah dalam keadaan demikian, Ruselli menuntaskan laga dengan kedudukan 21-18.
Berikut ini hasil lengkap pertandingan Indonesia vs Cina di babak penyisihan grup D Piala Uber pada Rabu (23/5).
(Tunggal Putri 1) Fitriani vs Chen Yufei: 10-21, 15-21
(Ganda Putri 1) Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Chen Qingchen/Jia Yifan: 13-21, 19-21
(Tunggal Putri 2) Gregoria Mariska Tunjung vs Gao Fangjie: 23-21, 21-16
(Ganda Putri 2) Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta va Huang Yaqiong/Tang Jinhua 21-16, 21-16
(Tunggal Putri 3) Ruselli Hartawan vs Li Xuerui 15-21, 21-19, dan 21-18.
Editor: Fitra Firdaus
