tirto.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertemu dengan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo guna membahas peningkatan soliditas dan sinergitas dua instansi tersebut. Pertemuan ini menjadi agenda Sigit usai resmi dilantik menjadi orang nomor satu di Korps Bhayangkara.
"Tadi juga kami diskusikan beberapa program kerja sama yang bersifat pendidikan, pelatihan bersama dan juga kegiatan operasional yang tentunya bisa disinergikan antara TNI dan Polri, dalam hal ini Angkatan Udara," ujar Sigit, Senin (1/2/2021).
Dia juga menyampaikan perihal upaya pengetatan pengawasan publik di bandara guna menekan laju pertumbuhan virus COVID-19.
"Kami sepakat bahwa akan melaksanakan kegiatan yang lebih kuat di lapangan, sehingga angka COVID-19 dalam waktu satu minggu, dua minggu ini kami bisa turunkan," sambung Sigit.
Sementara itu, Fadjar mengatakan pihaknya siap bertugas dalam masa pandemi dan mengamankan pembangunan nasional. "TNI AU dan Polri siap melaksanakan tugas dalam masa pandemi Covid-19," tutup Fadjar.
Sigit terpilih menjadi Kapolri untuk menggantikan Idham Azis. Dia adalah calon tunggal yang diajukan oleh Presiden Joko Widodo ke DPR. Pelantikan Sigit berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 5/POLRI Tahun 2021 Tentang Pengangkatan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia dan ditetapkan pada 25 Januari 2021.
Dia mendapat kenaikan pangkat dalam golongan perwira tinggi Polri berdasarkan Keppres Nomor 7/POLRI Tahun 2021 yang ditetapkan di Jakarta pada 27 Januari 2021. Pangkat Sigit naik satu tingkat, dari Komisaris Jenderal menjadi Jenderal.
Usai dilantik, Listyo langsung tancap gas melakukan kunjungan kehormatan ke sejumlah pihak mulai dari Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto hingga ke ormas-ormas Islam seperti Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dan Rabithah Alawiyah.
Penulis: Adi Briantika
Editor: Bayu Septianto
