tirto.id - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya meminta maaf atas tindakan arogan salah satu anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) terhadap aktor Lachlan Gibson. Hal ini disebut sebagai komitmen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang meminta anggotanya jadi pelayan masyarakat.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes M. Latif Usman menerangkan, anggota tersebut telah menerima penjelasan kronologi kejadian dari Lachlan. Dalam pertemuan, Latif menjamin bakal memproses anggotanya yang diduga melakukan tindakan arogan di jalan.
"Kepada anggota, yang terutama masalah arogansi anggota, ini juga menjadi penekanan Bapak Kapolri. Tidak boleh kami melakukan arogansi, karena kami pelayan, pelindung, pelayan masyarakat, harus mengedepankan pelayanan," kata Latif dalam keterangan resmi yang dikutip pada Kamis (21/11/2024).
Menurut Latif, masyarakat memang harus berani melapor hal yang dirasa merugikan akibat perbuatan anggota kepolisian. Dia pun mengapresiasi langkah Lachlan karena menurutnya bisa jadi perbaikan bagi Polri.
"Kepada seluruh masyarakat dan saya menyampaikan kepada masyarakat, jangan takut untuk menyampaikan hal yang benar. Saya sangat mengapresiasi dan dia berani mengkritik dan ini suatu untuk membuat institusi saya akan lebih baik," ungkap Latif.
Lebih lanjut Latif menerangkan bahwa cara Lachlan mempublikasikan kejadian yang dialami ke medsos sangat dipahami. Sebab, korban sempat bingung melapor kemana.
"Makanya saya langsung panggil ke ruangan, saya mengapresiasi tindakan dia dan ya memang sekarang di zaman media sosial, karena memang sarananya untuk itu dan dia mungkin tidak tahu harus ke mana, dia menggunakan sarana media sosial," tutur Latif.
Diketahui, viral di media sosial Lachlan Gibson mengungkap saat dirinya tengah berkendara dengan sepeda motor di kawasan SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Satu unit mobil polantas di jalur sisi kanan tiba-tiba belok ke lajur kiri alias memotong lajunya. Lachlan pun kaget hingga rem mendadak meski nyaris jatuh gegera kejadian ini.
"Tepat depan Ritz Carlton Hotel SCBD ada mobil kepolisian Mazda Biru Putih yg potong jalan dari jalur paling kanan untuk menuju ke arah Sudirman. Saya yg berada di jalur tengah mau lurus kaget dan motor hampir selip, secara reflek saya langsung membunyikan klakson panjang. Tiba tiba mobil oknum tersebut mengejar saya dan semua lampu strobo dinyalakan, akhirnya saya berhenti, namun oknum petugas kepolisian tersebut langsung membentak saya," ujar dia dalam media sosialnya.
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Bayu Septianto
