tirto.id - Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan COVID-19, angka penambahan kasus COVID-19 pada Selasa (8/12/2021) sebanyak 264, naik dibanding hari sebelumnya yakni 261 orang. Sedangkan angka kematian hari ini 16, turun dibanding hari sebelumnya 17 orang.
Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir mengalami fluktuasi. Pada 28 November 254 kasus; 29 November 176 kasus; 30 November 297 kasus; 1 Desember 278 kasus; 2 Desember 311; 3 Desember 245 kasus; 4 Desember 246 kasus; 5 Desember 196 kasus, 6 Desember 130 kasus; 7 Desember 261 kasus dan hari ini 264 kasus, sehingga total kasus konfirmasi 4.258.340 kasus.
Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinsi yakni Jawa Barat 62; DKI Jakarta 41; Jawa Tengah 36; Jawa Timur 27 dan Nusa Tenggara Timur 18 kasus.
Sementara penambahan kasus kematian tertinggi di Jawa Tengah sebanyak 6 kasus dan Jawa Timur 3 kasus. Dengan demikian sampai hari ini total kematian mencapai 143.909 orang.
Kemudian kasus aktif total hari ini 5.363 kasus. Angka ini terdiri atas pasien yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara itu, kasus sembuh bertambah 351 orang sehingga total menjadi 4.109.068 orang. Di sisi lain, angka kasus suspek tercatat 5.861 orang.
Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Senin siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen. Jumlah tes hari ini total 282.985 orang, turun dari kemarin 375.878 orang, sehingga positivity rate harian menjadi 0,09 persen.
Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.
Berdasarkan data vaksinasi per 8 Desember 2021, terdapat 143.794.042 orang yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I. Kemudian yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 100.459.272 orang. Sedangkan yang telah suntik ke-3 ada 1.250.506 orang. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720 orang.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Bayu Septianto
