tirto.id - Chelsea resmi mengumumkan Maurizio Sarri sebagai pelatih kepala mereka pada Sabtu (14/7/2018). The Blues mengontrak mantan pelatih Napoli tersebut selama tiga musim, dan menunjuknya sebagai pengganti Antonio Conte yang dipecat sehari sebelumnya.
"Maurizio Sarri adalah pelatih kepala baru Chelsea. Dia pindah ke Stamford Bridge setelah sukses tiga tahun di klub Serie A (Liga Italia) Napoli," tulis laman resmi klub yang bermarkas di Stamford Bridge, London.
Kepastian Maurizio Sarri sebagai juru taktik menjawab semua pertanyaan sepanjang musim panas ini.
Pasalnya, desas-desus penunjukan pria Italia berusia 59 tahun sudah lama terdengar. Bahkan, presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis sudah menyiratkan hal ini sejak Rabu (14/7) lalu.
"Sarri demikian dekat untuk menjadi manajer baru Chelsea. Pengacara saya sedang terlibat pembicaraan dengan pengacaranya untuk menyelesaikan segalanya," kata De Laurentiis kala itu dikutip Sky Sports.
Kini, ucapan sang presiden kontroversial Napoli menjadi kenyataan. Maurizio Sarri mendapatkan kepercayaan penuh dari Roman Abramovich, menjadi pelatih Chelsea dalam tiga tahun ke depan.
Tantangan besar untuk Maurizio Sarri bukan hanya sekadar pencapaian gelar. Dalam dua tahun melatih Chelsea, Antonio Conte sang pendahulu --yang juga sesama pelatih asal Italia-- mampu memberikan gelar juara Liga Inggris 2017 dan Piala FA 2018.
Namun, lebih dari itu, masuknya Sarri berarti akan mengubah gaya permainan Chelsea. Selama ini setelah dilatih oleh Jose Mourinho dan kemudian Conte, The Blues terkenal dengan barisan pertahanan yang kokoh. Tidak sedikit yang menyebut tim ini bermain gaya parkir bus.
Maurizio Sarri justru membawa sepakbola menyerang yang sama sekali berbeda dari dua pendahulunya. Ia membuat Napoli menjadi salah satu tim paling ditakuti di Liga Italia. Musim lalu kubu San Paolo mencetak 77 gol, hanya kalah dari Lazio (89 gol) dan Juventus (86 gol).
Chelsea sendiri menegaskan dalam laman resmi mereka, Sarri berjasa dalam "merevitalisasi nasib klub (Napoli) dan mengembalikan tim ke Liga Champions sambil memainkan sepakbola menyerang nan brilian."
Maurizio Sarri sendiri akan mulai bekerja di Chelsea pada Senin (16/7) dalam rangka persiapan laga pramusim The Blues. Klub London tersebut akan berlaga melawan Perth Glory pada 23 Juli 2018.
"Saya sangat senang bisa datang ke Chelsea dan Liga Primer (Inggris). Ini adalah periode baru yang menarik dalam karier saya.
"Saya harap kami bisa menyediakan sepakbola yang menghibur bagi para penggemar kami, dan berharap kami akan bersaing untuk meraih trofi di akhir musim, yang pantas didapatkan klub ini," tutur Sarri.
Editor: Fitra Firdaus
