tirto.id - Bos McLaren Racing, Zak Brown, mendukung Formula 1 2020 seri Grand Prix Inggris pada Juli mendatang digelar tanpa penonton. Ia juga memberi dukungan jika semua seri F1 di Eropa dilangsungkan secara tertutup akibat pandemi virus Corona COVID-19.
"Semuanya masih sangat tentatif, tetapi [GP Inggris] akan tetap sesuai jadwal namun dilangsungkan tanpa penonton," tutur Zak Brown, dilansir BBC, Jumat (17/4/2020).
Berdasarkan jadwal semula, GP Inggris akan digelar pada 17-19 Juli 2020 di Sirkuit Silverstone. Balapan ini sebenarnya menjadi seri yang ke-12 dari 22 kali yang akan digelar musim ini. Namun, F1 belum bisa memulai kompetisi karena terdampak COVID-19.
Di Eropa sendiri sudah ada empat seri yang gagal digelar. Tiga diantaranya ditunda, yakni GP Belanda, GP Spanyol, dan GP Azerbaijan. Sedangkan GP Monako dinyatakan batal untuk gelaran musim ini.
Sebelum memasuki jadwal GP Inggris, masih ada dua race lagi yang statusnya hingga saat ini masih belum jelas, yaitu GP Perancis pada 26-28 Juni dan GP Austria pada 3-5 Juli.
Zak Brown berharap agar semua seri yang diselenggarakan di Eropa musim 2020 bisa digeber tanpa penonton.
"Tampaknya semua balapan di Eropa kemungkinan besar bakal sesuai dengan skenario tersebut (tanpa penonton)," kata pria kelahiran AS berusia 48 tahun ini.
Pihak Sirkuit Silverstone sudah menyatakan kesiapannya terkait gelaran F1. Bahkan, Stuart Pringle sebagai managing director mengaku sirkuitnya pantas untuk menggelar beberapa seri balapan yang pada musim ini tak kunjung bisa dimulai.
Menurut Pringle, Silverstone memiliki fasilitas yang mampu mendukung digelarnya beberapa seri dalam satu tempat. Selain itu, faktor keberadaan markas tim yang mayoritas sangat dekat dengan tempatnya juga bisa memudahkan rencana tersebut.
Terkait kesiapan Silverstone, Zak Brown memberikan pendapat yang sama. Menurutnya, dengan melihat kondisi tanpa balapan yang terjadi saat ini, menggeber beberapa race di satu tempat adalah ide yang bagus.
Sirkuit yang memiliki panjang lintasan 5,891 km itu pun disebutnya menjadi salah satu opsi untuk mewujudkan rencana ini.
"Dengan jadwal singkat, apa cara terbaik untuk menggeber sebanyak mungkin balapan? Salah satu idenya memang menggelar beberapa seri di lokasi yang sama, Silverstone menjadi salah satu pilihannya," ungkap Brown.
Sementara itu, dari pihak F1 juga sempat mewacanakan gelaran musim 2020 bisa dimulai pada Juli tanpa penonton. Melihat beberapa seri yang sudah batal, balapan pun bakal tetap berlangsung dengan pilihan sejumlah 19 seri.
Menurut Ross Brawn, Direktur Olahraga F1, konsep 3 seri balapan dalam 3 pekan secara beruntun dengan masa libur sepekan bisa diterapkan oleh pihaknya. Dan seri di Eropa bisa menjadi start balapan musim ini.
"Saya kira itu kemungkinan besar (start F1) terjadi di Eropa, dan bisa dibayangkan lombanya akan tertutup (tanpa penonton)," ungkapnya.
