tirto.id - Kasus baru positif virus Corona di Indonesia kembali pecah rekor. Per 27 November, pasien positif COVID-19 total menjadi 522.581 atau bertambah 5.828 orang. Jumlah ini merupakan yang tertinggi sejak Presiden Jokowi mengumumkan kasus pertama dan kedua pada Maret lalu.
Selain itu, pasien meninggal akibat COVID-19 juga tercatat cukup tinggi, yaitu 169 orang. Ini merupakan penambahan yang tertinggi selama November 2020. Berdasarkan data Satgas COVID-19, Jawa Tengah menyumbang kasus kematian paling banyak hari ini: 51 orang.
Per hari ini, terdapat 48.823 spesimen yang diperiksa. Hasilnya: 5.828 orang terkonfirmasi positif COVID-19, 3.807 pasien dinyatakan sembuh (total 437.456), dan meninggal akibat COVID-19 bertambah 169 orang (akumulasi 16.521). Sementara kasus suspek tercatat 67.836 orang.
Jumlah tersebut berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Jumat siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) maupun Tes Cepat Molekuler (TCM).
Berikut rincian data di enam provinsi yang mencatat kasus baru di atas 200 orang, yaitu:
- DKI Jakarta: kasus baru 1.436, sembuh 816 pasien, dan meninggal 15 orang
- Jawa Tengah: kasus baru 963, sembuh 380, dan meninggal 51 orang
- Jawa Barat: kasus baru 699, sembuh 782, dan meninggal 5 orang
- Jawa Timur: kasus baru 428, sembuh 359, dan meninggal 39 orang
- Riau: kasus baru 261, sembuh 190, dan meninggal 8 orang
- Sumatera Barat: kasus baru 239, sembuh 148, dan meninggal 3 orang
Sumatera Utara juga mencatat kasus baru cukup tinggi, yaitu 92, DI Yogyakarta (89), Kalteng (86), Bali (82), Kalimantan Utara (57), Sumsel (49), Jambi dan Kepulauan Riau sama-sama menyumbang kasus baru 46, Kalsel (44), Bengkulu (42), Sulawesi Tengah dan Papua (39), NTB (38), NTT (33), Kalbar (29), Sulbar (22), Aceh (21), Bangka Belitung (20), dan Papua Barat (14).
Sedangkan Maluku Utara mencatat kasus baru 6 orang, dan dua provinsi lain, yaitu Gorontalo dan Maluku tidak melaporkan kasus baru sama sekali.
Editor: Maya Saputri
