Masuk tirto.id
tirto.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, angkat suara terkait kebakaran di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.
Bahlil menekankan bahwa dirinya telat menerima laporan mengenai kebakaran tersebut, dan telat meminta Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Dirjen Minerba) untuk mengirim tim ke lokasi sebagai tindakan lebih lanjut.
"Saya baru dilaporkan tadi pagi oleh tim saya, dan siang ini saya meminta kepada tim dari Minerba, untuk mengirimkan tim ke lokasi," kata Bahlil kepada wartawan di Gedung Kementerian ESDM, Selasa (14/10/2025).
Sebagai informasi, kebakaran di IMIP terjadi pada Minggu (12/10/2025) sekitar pukul 08.50 WITA, saat pekerja melakukan pengelasan bagian atas menara. Api diduga berasal dari menara scrubber yang berfungsi sebagai pembuangan gas asam yang berasal dari PT Sulawesi Nickel Cobalt (SNC).
Sebelumnya, sebuah video dari akun TikTok @posa_malotong, memperlihatkan adanya asap hitam pekat, yang membumbung tinggi dari salah satu menara berwarna biru di area industri.
Menurut keterangan di dalam video tersebut, dua pekerja terjebak di atas menara saat api mulai menjalar ke bagian atas. Kebakaran diketahui terjadi di area konstruksi PT SLNC tersebut. Kebakaran tersebut juga dikonfirmasi oleh Media Relations Head PT IMIP, Dedy Kurniawan, yang mengatakan bahwa insiden tersebut telah diinvestigasi bersama dengan Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Provinsi Sulawesi Tengah (Binwasnaker Sulteng).
Kebakaran menyebabkan tiga orang pekerja mengalami luka-luka. "Kami menyerahkan sepenuhnya kepada Binwasnaker, supaya kita bisa ketahui dengan pasti apa penyebab dari insiden ini," ungkap Dedy dalam keterangan tertulis.
Penulis: Natania Longdong
Editor: Hendra Friana
