tirto.id - Psoriasis vulgaris adalah penyakit autoimun dan merupakan bentuk psoriasis yang paling umum. Penyakit ini ditandai dengan inflamasi kronik pada kulit serta dapat menyebabkan bercak kulit bersisik dan meradang.
Kondisi fisik yang terlihat pada kulit ini bisa terjadi di seluruh tubuh. Penyakit ini tidak hanya terjadi pada orang dewasa. Namun, semua orang pada setiap rentang usia rentan terkena psoriasis ini.
Beberapa gejala psoriasis vulgaris di antaranya adalah:
1. Ada bagian kulit yang memerah dan terasa kering kering, tebal dan bersisik.
2. Kuku jadi menebal dengan tekstur yang jadi tidak merata.
3. Terasa gatal dan kadang akan terasa panas. Hal ini akan terasa sangat tidak nyaman.
4. Sendi-sendi pada bagian tubuh membengkak dan terasa kaku.
5. Kulit menjadi kering dan kulit akan pecah-pecah bahkan berdarah.
Penyebab Psoriasis Vulgaris
Menurut Medical News Today, penyebab penyakit psoriasis vulgaris ini bisa bermacam-macam. Sejumlah hal yang bisa menyebabkan penyakit ini pada Anda, di antaranya adalah:
1. Anda memiliki riwayat keluarga yang memiliki penyakit psoriasis vulgaris.
2. Anda kerap mengalami stres berlebihan.
3. Anda mengalami obesitas atau kelebihan berat badan.
4. Anda sempat mengalami trauma pada kulit.
5. Anda punya kebiasaan merokok.
6. Anda punya kebiasaan mengonsumsi alkohol secara berlebihan.
7. Anda terinfeksi bakteri/virus, seperti streptokokus, atau HIV.
Cara Menangani Psoriasis Vulgaris
Untuk menangani penyakit psoriasis vulgaris akan sangat tergantung pada seberapa parah kondisinya. Biasanya dokter akan mengklasifikasikan psoriasis sebagai ringan, sedang, atau berat. Kategori psoriasis ini akan memengaruhi cara pengobatannya.
- Kategori ringan: saat psoriasis kambuh, kurang dari 2% tubuh akan memiliki plak
- Kategori sedang: saat kambuh, 3–10% tubuh akan memiliki plak
- Kategori parah: Pada orang dengan psoriasis parah, 10% atau lebih kulitnya mengalami plak.
Beberapa cara mengobati psoriasis di antaranya adalah:
- Perawatan medis:
a. Topikal
Anda mungkin akan diberi resep steroid topikal untuk mengurangi pembengkakan dan kemerahan yang berhubungan dengan plak.
Anda juga mungkin akan diberi resep pengobatan non steroid, seperti obat yang mengandung vitamin D3 sintetis dan vitamin A.
b. Sistemik
Anda mungkin akan diberi obat resep yang bekerja pada psoriasis dari dalam ke luar. Anda bisa meminum obat yanag berbentuk cair atau pil. Atau Anda mungkin akan diberi obat ini melalui suntikan atau infus.
c. Fototerapi
Anda akan diberi sinar UV di bawah pengawasan medis. Pengobatan ini perlu dilakukan secara teratur dan konsisten.
- Perawatan di rumah:
Selain secara medis, Anda juga bisa mengobati psoriasis dengan home remedies, atau melakukan perawatan secara mandiri di rumah, termasuk mengubah gaya hidup, misalnya saja dengan:
- menggunakan krim kortikosteroid
- menghindari makanan dan alkohol yang dapat menyebabkan penyakit ini kambuh
- berhenti merokok
- menggunakan humidifier untuk membantu mencegah udara menjadi terlalu kering sehingga membuat kulit menjadi kering
- menurunkan tingkat stres
- mencoba terapi, seperti akupunktur.
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Dipna Videlia Putsanra
