Apa Itu Anti Aging Alami yang Buat Awet Muda dan Penjelasannya?

Anti aging alami bisa didefinisikan sebagai perawatan kulit untuk melawan tanda-tanda penuaan dengan cara maupun bahan-bahan alami hingga minim risiko.

Kontributor: Erika Erilia

Terbit 7 Feb 2023 08:14 WIB,

Waktu baca ±8 menit

Ilustrasi awet muda. foto/Istockphoto

tirto.id - Belakangan ini muncul pro dan kontra tentang hubungan antara childfree dan anti aging alami. Perdebatan ini mencuat setelah seorang YouTuber sekaligus penulis bernama Gita Savitri Devi atau yang lebih dikenal sebagai Gitasav mengungkapkan bahwa tidak memiliki anak bisa mencegah penuaan.

Semuanya berawal ketika salah seorang netizen memuji kecantikan Gitasav yang tampak awet muda meski usianya sudah menginjak kepala tiga. Sebagai balasan, Gitasav pun menghubungkan penampilan awet mudanya dengan keputusan childfree.

“Not having kids is indeed natural anti aging. You can sleep for 8 hours every day, no stress hearing kids screaming. And when you finally got wrinkles, you have the money to pay for botox,” tulis Gitasav.

Persepsi soal childfree dan anti aging alami ini bisa muncul karena seseorang memiliki mindset bahwa anak adalah beban yang bisa membuat stres dan kelelahan. Jika mengacu pada pola pikir seperti ini, maka childfree memang akan mengeliminasi salah satu faktor pemicu stres pada orang tersebut.

Akan tetapi, perlu diketahui bahwa sebenarnya ada banyak hal yang bisa menyebabkan stres, sedangkan stres hanyalah salah satu dari sekian banyak penyebab munculnya tanda-tanda penuaan. Selain stres, penuaan pada kulit bisa disebabkan karena paparan sinar UV, polusi, pola makan, hingga gaya hidup yang tidak sehat.

Masalah penuaan kulit pun bisa diatasi dengan melakukan perawatan anti aging alami, tentunya dengan cara yang aman dan memang direkomendasikan oleh para ahli kesehatan.

**Apa itu anti aging alami?**

Anti aging adalah istilah untuk perawatan yang bisa memperlambat atau menghentikan proses penuaan, khususnya pada kulit. Sementara itu, anti aging alami bisa didefinisikan sebagai perawatan kulit untuk melawan tanda-tanda penuaan dengan cara maupun bahan-bahan alami, minim risiko, dan tentunya tanpa prosedur operasi.

Setidaknya ada tiga hal utama yang bisa memperlambat terjadinya penuaan pada kulit dan tergolong anti aging alami. Ketiga hal tersebut adalah perawatan kulit (skincare), konsumsi makanan bernutrisi, dan menerapkan gaya hidup sehat.

1. Skincare

Tanda-tanda penuaan seperti keriput atau garis halus pada wajah bisa dicegah dengan perawatan kulit atau menggunakan produk skincare setiap hari.

Sunscreen dengan broad spectrum dan SPF minimal 30 adalah salah satu skincare yang wajib digunakan ketika hendak keluar rumah.

Selain sunscreen, kulit juga butuh nutrisi tertentu untuk melawan tanda penuaan. Mengutip dari Everyday Health, berikut beberapa contoh bahan skincare yang bisa jadi pilihan sebagai anti aging alami:

Retinol dan retinoid

Retinol dan retinoid adalah turunan vitamin A yang bisa menstimulasi pergantian sel-sel kulit. Kedua bahan ini juga bisa memicu produksi kolagen agar kulit terasa lebih halus dan tampak awet muda.

Vitamin E

Vitamin E dapat menetralkan radikal bebas penyebab kerusakan sel yang dipicu oleh faktor lingkungan, misalnya paparan sinar matahari. Skincare dengan kandungan vitamin E bisa meningkatkan skin barrier, bahkan bisa membantu penyembuhan dan mengatasi bekas luka pada kulit.

Vitamin B

Vitamin B dan turunannya sangat penting bagi kesehatan kulit karena bisa memperbaiki sel yang rusak dan mempercepat regenerasi kulit. Vitamin B bisa digunakan dalam bentuk moisturizer yang dioleskan langsung pada kulit.

Coenzyme Q10

Disebut juga sebagai vitamin Q atau ubiquinone, koenzim Q10 adalah antioksidan kuat yang bisa menjaga kolagen dan elastisitas kulit sehingga tampak awet muda. Koenzim Q dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen maupun produk topikal (dioleskan langsung pada kulit).

Vitamin C

Vitamin C adalah antioksidan yang mampu melawan radikal bebas dan membantu menyamarkan tanda penuaan seperti noda hitam pada kulit. Vitamin C juga menjaga serat kolagen sekaligus mencegah kerusakan pada struktur kulit. Anda bisa mendapatkan vitamin C dalam bentuk serum, suplemen, maupun makanan segar seperti sayur dan buah-buahan.

Ilustrasi Skincare

Ilustrasi Skincare. foto/IStockphoto

2. Pola makan sehat

Menerapkan pola makan sehat termasuk anti aging alami yang sebenarnya cukup mudah dilakukan. Makanan bernutrisi yang kaya serat dan antioksidan bisa berpengaruh besar pada kesehatan kulit.

Hampir semua jenis sayur dan buah bisa dijadikan anti aging alami yang bagus untuk kulit. Berikut beberapa contohnya seperti dikutip dari Healthline:

Buah delima

Buah delima kaya akan vitamin C dan berbagai jenis senyawa antioksidan yang baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Tak hanya itu, buah delima diketahui mengandung senyawa punicalagins yang bisa menjaga kolagen dan memperlambat proses penuaan pada kulit.

Brokoli

Sayuran hijau ini kaya akan vitamin C yang dibutuhkan dalam proses produksi kolagen. Selain itu, brokoli juga dipenuhi nutrisi lain yang bisa bertindak sebagai anti aging alami, mulai dari vitamin K, berbagai senyawa antioksidan, serat, folat, lutein, hingga kalsium.

Bluberi

Buah bluberi mengandung vitamin A, vitamin C, dan juga anthocyanin yang bersifat sebagai antioksidan pencegah penuaan. Jenis antioksidan ini mampu melindungi kerusakan kulit akibat sinar matahari, stres, dan polusi dengan cara mencegah inflamasi maupun hilangnya kolagen pada kulit.

Pepaya

Pepaya mengandung banyak vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa menjaga elastisitas kulit sehingga mencegah terjadinya keriput maupun garis halus pada wajah. Kandungan antioksidan pada pepaya diketahui bisa melawan radikal bebas dan memperlambat terjadinya penuaan pada kulit.

Paprika merah

Paprika merah memiliki kandungan vitamin C yang sangat tinggi dan bagus untuk produksi kolagen. Paprika merah juga mengandung berbagai senyawa antiradang yang membantu mencegah kerusakan sel akibat sinar matahari maupun polusi.

Ilustrasi makanan sehat

Ilustrasi makanan sehat. FOTO/iStockphoto

3. Menerapkan gaya hidup sehat

Rahasia anti aging alami yang terakhir dan tak kalah penting adalah menerapkan gaya hidup sehat yang meliputi:

Tidur yang cukup

Orang dewasa minimal harus tidur selama 7 jam untuk menunjang kesehatannya. Mengutip dari laman Webmd, kulit akan memperbaiki diri sekaligus memproduksi kolagen saat tubuh sedang tertidur lelap.

Semakin banyak kolagen yang dihasilkan, maka kulit akan semakin sehat dan terbebas dari tanda penuaan seperti keriput. Di sisi lain, kurang tidur bisa menurunkan aliran darah pada wajah sehingga menyebabkan kulit menjadi kusam dan tidak segar.

Rutin olahraga

Aktivitas fisik seperti olahraga bisa meningkatkan sirkulasi darah sehingga akan mempercantik tampilan kulit. Olahraga juga bisa meningkatkan kualitas tidur seseorang sehingga secara tidak langsung ikut berperan dalam menjaga kesehatan kulit.

Hindari alkohol dan rokok

Alkohol bisa membuat kulit dehidrasi, merusak sel, dan menyebabkan wajah tampak lebih tua. Sementara itu, rokok mengandung nikotin yang juga dapat mempercepat tanda penuaan pada kulit.

Menurut Skin Health Institute, nikotin bisa mengganggu sirkulasi darah sehingga kulit tidak mendapatkan suplai oksigen maupun nutrisi yang dibutuhkan. Selain nikotin, rokok diketahui memiliki banyak kandungan kimia berbahaya yang bisa merusak kolagen dan elastisitas kulit.

Kelola stres

Stres bisa berdampak pada kesehatan, termasuk mempercepat tanda penuaan pada kulit. Sayangnya, stres adalah sesuatu yang sulit sekali dihindari dan pasti dihadapi oleh setiap orang. Pemicunya pun bisa beragam, mulai dari pekerjaan, kehidupan sekolah, hingga hubungan sosial di masyarakat.

Alih-alih menghindari pemicunya, ada baiknya agar Anda bisa mengelola stres agar tidak terlalu berdampak buruk pada fisik maupun psikis. Caranya bisa dengan rekreasi, olahraga, konsumsi makanan sehat, tidur yang cukup, hingga melakukan meditasi.

Ilustrasi Kesehatan Mental