tirto.id - Polri optimistis penerapan sistem satu arah atau One Way di Tol Cikampek hingga Brebes saat mudik Lebaran 2019 tidak akan menghambat perjalanan dari arah sebaliknya. Sistem One Way saat mudik akan diterapkan mulai 30 Mei sampai 2 Juni 2019.
Kabag Operasi Korlantas Polri Kombespol Benyamin mengatakan, untuk perjalanan dari arah sebaliknya selama ada One Way saat mudik Lebaran 2019, yakni Brebes ke Jakarta, akan dialihkan ke jalur Pantura.
“Pada saat arus mudik, nanti dari Semarang kami keluarkan ke Brebes Barat. Kami masukkan di Pantura,” kata dia dalam diskusi Forum Merdeka Barat 9 di Gedung Kemenkominfo pada Senin (20/5).
“Saudara-saudara yang mudik lewat Pejagan keluar di Pemalang. Nanti kami alihkan ke Pantura langsung menuju Cirebon Barat,” tambah Benyamin.
Kendaraan yang akan dialihkan ke Pantura itu, kata dia, dapat keluar dari jalur Pantura di sekitar wilayah yang jalurnya tidak terpengaruh oleh kebijakan one way. Misalnya, masuk kembali ke jalan tol lewat gerbang di Bekasi Timur dan Cibitung.
“Dari Bekasi Cibitung sampai Jakarta normal 2 arah,” ujar Benyamin.
Hal yang sama juga berlaku bagi arus Jakarta ke Brebes pada masa arus balik Lebaran 2019, yakni 8-10 Juni 2019. Benyamin mengatakan sejumlah pengemudi akan tetap dialihkan ke Bekasi dan Cibitung. Pasalnya kebijakan satu arah akan diterapkan kembali mulai dari Palimanan ke Jakarta.
“Kendaraan yang akan ke Jawa Tengah kami alihkan. Melalui pintu yang sama di Bekasi dan Cibitung,” ucap dia.
Benyamin menambahkan, saat arus mudik Lebaran 2019, mereka yang berkendara dari Bandung menuju Jakarta dapat memanfaatkan jalur Puncak atau berangkat sebelum tanggal pemberlakuan one way.
“Di Cikampek dan Karawang bisa tinggi arusnya. Jadi bisa pakai jalur Puncak buat ke Jakarta. Nanti akan kami sosialisasikan agar masyarakat tahu pemberlakuannya,” kata dia.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Addi M Idhom
