tirto.id - Wakil Gubernur Jakarta Riza Patria merespons temuan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) perihal kejanggalan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2021.
Kejanggalan itu ditemukan dalam Rancangan Kerja Tahunan (RKT) anggota DPRD DKI Jakarta mengenai pengadaan pakaian, model komputer, hingga belanja audio studio.
Riza mengaku saat ini RAPBD 2021 tengah diproses oleh Kemendagri. Politikus Partai Gerindra itu menyatakan, proses evaluasi itu tak hanya dilakukan kepada RAPBD DKI Jakarta saja, tetapi juga di seluruh provinsi lainnya.
"Memang sekarang sedang proses evaluasi di Kemendagri. Tidak hanya di Jakarta, tapi di seluruh Provinsi, kabupaten," kata Riza di Makodam Jaya, Jakarta Timur, Rabu (23/12/2020).
Sementara ini, Riza mengatakan Pemprov DKI masih menunggu hasil dari evaluasi Kemendagri perihal APBD DKI 2021. Setelah itu, Pemprov DKI akan berkoordinasi dengan Kemendagri.
"Tunggu apa hasil daripada evaluasi Kemendagri. Nanti kami akan koordinasikan," ucapnya.
Dirinya menjelaskan, selama ini Kemendagri memang setiap tahunnya secara rutin melakukan pengecekan hingga evaluasi perihal APBD yang diajukan oleh Pemprov DKI maupun daerah lainnya.
"Selama ini memang rutin tiap tahun dibantu olh Kemendagri dalam rangka pengecekan, anggaran itu tidak hanya sesuai dengan prinsip-prinsip keuangan, tapi juga harus tepat guna, tepat sasaran," tuturnya.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Restu Diantina Putri
