tirto.id - Video qoriah disawer menjadi viral di media sosial dan banyak mendapat respons dari ustaz dan ustazah. Dalam video itu, seorang qoriah bernama Nadia Hawasyi dihujani uang saat sedang mengaji.
Menurut Nadia, peristiwa qoriah disawer itu terjadi sekitar 2 bulan lalu saat dia menjadi pembaca ayat Alquran saat acara Maulid Nabi di kawasan Cibaliung, Pandeglang, Banten.
Dia mengatakan marah atas tindakan tersebut dan mengaku tidak tahu bahwa akan ada saweran saat dia mengaji di atas panggung.
Dalam video yang beredar, terlihat dua orang pria naik ke atas panggung saat Nadia sedang mengaji. Keduanya lalu menghujani Nadia dengan uang dan bahkan menyelipkan uang di kerudung Nadia.
"Saya shodaqallah langsung turun panggung dan saya tegur panitianya. Saya merasa direndahkan sekali, diperlakukan tidak sopan oleh para panitia," kata Nadia, dikutip NU Online.
Salah satu twit yang menanggapi video itu adalah ustaz Hilmi Firdausi. Ia menyayangkan perbuatan tersebut karena mengaji disamakan dengan dangdutan.
"Mohon Majlis Ulama dan juga para asatidz setempat mengingatkan bahwa hal ini sangat niradab. Bukan bgtu cara memuliakan para Qori/ah. Kalau ingin memberi bisa dgn cara yg berakhlaq. Ini tilawatil Qur'an bukan dangdutan," tulisnya di Twitter, dikutip Jumat (6/1/2023).
Siapa Nadia Hawasyi?
Nadia Hawasyi menjadi viral karena video qoriah disawer tersebut. Nadia adalah seorang pembaca ayat suci Alquran yang berasal dari Tangerang, Banten.
Meskipun masih muda, Nadia adalah seorang qoriah berprestasi. Pada tahun 2019, Nadia sempat meraih terbaik kedua pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) cabang mujawwad remaja.
Dua tahun setelah itu, pada 2021, Nadia meraih terbaik pertama pada ajang MTQ di tingkat Provinsi Banten. Prestasinya itu diraih pada cabang MTQ yang sama, mujawwad remaja.
Nadia juga mendapatkan anugerah penghargaan sebagai qoriah muda inspiratif dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Nadia lahir di Banten pada Agustus 2000. Perempuan berusia 22 tahun ini merupakan putri qori Indonesia, yaitu Alm KH Hawasyi Nawawi. Ayahnya pernah tampil melantunkan ayat-ayat Alquran di Pakistan pada tahun 2004.
Respons MUI Soal Qoriah Disawer
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis telah memberikan tanggapan soal video viral qoriah disawer.
“Ini cara yang salah dan tak menghormati majelis. Perbuatan haram dan melanggar nilai-nilai kesopanan,” ucapnya dalam unggahannya, di Twitter, dikutip Jumat (6/1/2023).
Ia meenyebut, perbuatan yang dilakukan kepada Nadia bertentangan dengan ayat-ayat Alquran sehingga patut untuk ditolak. “Hentikan acara dan perbuatan seperti ini," ujar Cholil.
Cholil pun meminta ulama dan tokoh masyarakat menolak perbuatan seperti itu dan tidak menganggapnya hal biasa karena disebut tradisi yang baik.
"Mhn ulama dan tokoh masyarakat menolak ini dan jangan menganggap ini tradisi yang baik. Jelas cara ini bertentangan dengan ayat-ayat yang dibaca qori’ah,” ucapnya.
Editor: Addi M Idhom
