Vale Indonesia Tunjuk Slamet Sugiharto sebagai Direktur

tirto.id - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) melakukan perubahan susunan direksi melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di Jakarta. Keputusan ini merupakan bagian dari upaya penguatan tata kelola dan kepemimpinan perusahaan.

Dalam rapat tersebut, pemegang saham menerima dan menyetujui pengunduran diri Luke Mahony dari jabatannya sebagai Direktur sekaligus Chief Strategy and Technical Officer. Dewan komisaris dan direksi juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi Luke Mahony, khususnya dalam memperkuat aspek strategi dan teknis operasi perusahaan.

Sebagai penggantinya, rapat menyetujui pengangkatan Slamet Sugiharto sebagai Direktur dan Chief Strategy and Technical Officer. Jabatan tersebut berlaku efektif sejak penutupan RUPSLB hingga berakhirnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 2028.

Sebagai informasi, sebelum dipercaya menjadi direktur di Vale Indonesia, Slamet menjabat sebagai Division Head di MIND ID sejak Februari 2025. Slamet juga pernah menghabiskan lebih dari lima tahun kariernya di PT Timah Tbk, dengan sejumlah posisi penting.

Pada Januari 2024 hingga Februari 2025, Slamet bertugas sebagai Sub Division Head of Exploration and Production Planning, di mana ia mengelola perencanaan eksplorasi dan produksi timah dengan pendekatan hybrid di Bangka Belitung.

Ia juga memimpin proyek pengembangan rare earth element (REE) sejak Desember 2022. Dalam peran itu, ia membangun tim untuk menggarap potensi mineral monasit sebagai sumber REE, memastikan ketersediaan bahan baku dalam skala industri, sekaligus mengembangkan teknologi pemisahan REE dari monasit hingga menghasilkan RE Hydroxide dan RE Oxide.

Pengalaman eksplorasi Slamet berlanjut ketika ia menjabat Head of Exploration Division di PT Timah (Februari 2020–Desember 2023). Ia memimpin tim geologi, pengeboran, hingga geofisika dalam menemukan cadangan baru di Bangka Belitung, sekaligus mendukung kebutuhan industri baterai kendaraan listrik dengan menelusuri potensi grafit dan litium dari Republik Demokratik Kongo dan Tanzania.

Presiden Direktur dan CEO PT Vale, Bernardus Irmanto, menyatakan kehadiran Slamet Sugiharto akan memperkuat strategi dan kapabilitas teknis perseroan.

“Sebagai Perseroan yang mengedepankan teknologi dalam operasional tambang, kami menyambut kehadiran Slamet Sugiharto sebagai Direktur dan Chief Strategy and Technical Officer. Dengan pengalaman dan keahliannya, beliau diharapkan dapat memperkuat strategi dan kapabilitas teknis perusahaan,” kata Bernardus, dikutip dari keterbukaan informasi Rabu (24/9/2025).

Perseroan juga memastikan bahwa perubahan susunan pengurus dan capaian operasional ini dilaksanakan dengan tetap mengedepankan kepatuhan terhadap regulasi, yang berlaku serta prinsip transparansi dan tata kelola yang baik.

"Keputusan RUPSLB sekaligus perkembangan kinerja operasional ini mencerminkan komitmen PT Vale untuk menjaga keberlanjutan kepemimpinan yang adaptif, stabilitas operasional, dan kontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan Indonesia," terang Bernardus.

• Presiden Direktur & CEO: Bernardus Irmanto
• Wakil Presiden Direktur & Chief Operation and Infrastructure Officer: Abu Ashar
• Direktur & Chief Human Capital Officer: Heriyanto Agung Putra
• Direktur & Chief Sustainability and Corporate Affairs Officer: Budiawansyah
• Direktur & Chief Financial Officer: Rizky Andhika Putra
• Direktur & Chief Project Officer: Muhammad Asril
• Direktur & Chief Strategy and Technical Officer: Slamet Sugiharto