tirto.id - Bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan diantar pakai sepeda motor ke Loket Pelayanan Masyarakat Baintelkam Polri, Gedung Tripatra, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Senin (25/9/2023).
Anies menyerahkan sejumlah berkas untuk penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) sebagai salah satu syarat pendaftaran Pilpres 2024.
"Saya datang ke sini naik motor katena rumah saya paling 5-10 menit dari sini. Saya beru tahu kantor ini pindah ke TB Simatupang, semula saya mau datang ke mabes rupanya lagi kantor sementara di sini," kata Anies kepada wartawan, Senin.
Mantan Rektor Universitas Paramadina itu telah menyerahkan sejumlah berkas ke loket polisi.
"Tadi sudah diserahkan berkas-berkasnya. Kemudian juga data-datanya, sangat canggih semua data tersimpan dari data yang sebelumnya baik yang dari KTP maupun informasi yang disimpan kepolisian," ucap Anies
Anies mengatakan penerbitan SKCK bagi bakal capres-cawapres, penandatanganan suratnya tidak bisa diwakilkan. SKCK tersebut diteken langsung oleh Kabaintelkam Polri Komjen Suntana.
Dia mengatakan berkas-berkas yang diserahkannya itu sudah lengkap. Petugas juga saat ini sedang melakukan verifikasi.
"Sebenarnya proses verifikasi administrasi itu singkat," tutur Anies.
Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divhumas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan Baintelkam Polri sudah menerbitkan SKCK untuk Anies Baswedan.
SKCK itu terbit setelah Anies mengajukan permohonan di Loket Pelayanan Masyarakat Baintelkam Polri, Gedung Tripatra, Cilandak, Jakarta Selatan.
Anies mengurus SKCK di Loket Pelayanan Masyarakat Baintelkam Polri, Gedung Tripatra, Cilandak pada pukul 11.30 WIB.
"Baru saja terbit," kata Ramadhan.
Baintelkam Polri sudah menerbitkan empat SKCK untuk bakal capres-cawapres. SKCK untuk Ganjar Pranowo dan Muhaimin Iskandar terbit pada Kamis (14/9/2023).
"SKCK Prabowo terbit seminggu lalu," ujar Ramadhan. Hari ini, Baintelkam Polri menerbitkan SKCK untuk bacapres Anies Baswedan.
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Gilang Ramadhan
