tirto.id - Perkembangan kasus Corona di dunia masih terus mengalami peningkatan, baik dari kasus positif, kasus kematian, kasus kesembuhan, hingga kasus aktif.
Data terbaru Worldometers, Selasa, 13 September 2022, pukul 14.00 WIB menunjukkan, total kasus positif COVID-19 di dunia telah mencapai 614.346.277.
Dari jumlah itu, yang meninggal dunia sebanyak 6.518.149 orang, dan peningkatan kasus sembuh menjadi 593.365.328 pasien.
Untuk kasus aktif, masih terdapat 14.462.800 kasus dari seluruh negara yang terkena wabah SARS-CoV-2, di mana 41.511 merupakan kasus dengan kondisi yang serius.
Berikut 10 negara dengan kasus Corona terbanyak di dunia pada hari ini:
1. Amerika Serikat: 97.164.732 kasus positif, 1.076.053 kematian, 93.340.375 kesembuhan, dan 2.748.304 kasus aktif.
2. India: 44.504.949 kasus positif, 528.185 kematian, 43.930.417 kesembuhan, dan 46.347 kasus aktif.
3. Prancis: 34.722.711 kasus positif, 154.529 kematian, 34.233.083 kesembuhan, dan 335.099 kasus aktif.
4. Brasil: 34.580.412 kasus positif, 684.951 kematian, 33.651.811 kesembuhan, dan 243.650 kasus aktif.
5. Jerman: 32.507.180 kasus positif, 148.389 kematian, 31.768.000 kesembuhan, dan 590.791 kasus aktif.
6. Korea Selatan: 24.099.134 kasus positif, 27.533 kematian, 22.775.487 kesembuhan, dan 1.296.114 kasus aktif.
7. Inggris: 23.554.519 kasus positif, 189.026 kematian, 23.278.846 kesembuhan, dan 86.647 kasus aktif.
8. Italia: 22.054.443 kasus positif, 176.242 kematian, 21.415.532 kesembuhan, dan 462.669 kasus aktif.
9. Jepang: 20.221.686 kasus positif, 42.794 kematian, 19.153.962 kesembuhan, dan 1.024.930 kasus aktif.
10. Rusia: 20.113.098 kasus positif, 385.429 kematian, 19.096.666 kesembuhan, dan 631.003 kasus aktif.
Yunani Rilis Vaksin Booster COVID-19 untuk Lawan Varian Omicron
Yunani meluncurkan vaksin booster COVID-19 yang telah diperbarui untuk melawan varian-varian Omicron COVID-19 jenis terbaru.
Vaksin yang diperbarui itu terdiri dari dua jenis vaksin, yakni mRNA yang telah diperbarui dari Pfizer/BioNTech dan Moderna.
Kedua vaksin ini akan diberikan mulai 14 September yang bertujuan sebagai vaksin booster (penguat) kepada warga Yunani yang dianggap memenuhi kriteria prioritas yang ditetapkan oleh Komite Vaksinasi Nasional Yunani, demikian seperti diwartakan Antara.
Prioritas warga yang dimaksud adalah yang berusia di atas 60 tahun, pasien dengan imunosupresi atau menderita penyakit kronis serius, serta tenaga kesehatan dan staf di panti wreda.
Ketua Komite Vaksinasi Nasional Yunani Maria Theodoridou menyatakan, vaksin-vaksin yang telah diperbarui tersebut dianggap "lebih efektif" melakukan perlawanan terhadap subvarian Omicron seperti Omicron BA.1, Omicron BA.2, dan Omicron BA.5.
"Hingga saat ini, total 21.350.000 dosis vaksin telah diberikan di Yunani. Lebih dari 7,6 juta orang telah menjalani vaksinasi lengkap. Lebih dari 5.845.000 warga telah menerima suntikan booster," kata Sekretaris Jenderal Perawatan Kesehatan Primer Marios Themistocleous
Hingga saat ini, pemerintah Yunani telah melakukan sejumlah langkah pembatasan COVID-19 yang dimulai sejak musim semi.
Kasus baru di Yunani pun telah mengalami penurunan selama musim panas, menurut data mingguan resmi. Total 40.100 kasus baru dan 180 kematian tercatat dalam periode antara 29 Agustus hingga 4 September, menurut data terbaru.
Update COVID-19 Indonesia & Data Omicron Terkini
Indonesia masih menempati urutan ke-19 di dunia sebagai negara dengan kasus Corona terbanyak yang mengonfirmasi total 6.394.340 kasus positif.
Data Satgas COVID-19 hingga Senin sore kemarin menyebutkan, jumlah itu diperoleh setelah adanya tambahan 1.848 kasus harian baru dalam waktu 24 jam terakhir.
Angka kematian bertambah 17 kasus, sehingga jumlah yang meninggal dunia menjadi 157.787 jiwa.
Sementara pasien sembuh meningkat menjadi 6.204.241 orang setelah mengalami penambahan 3.465 kasus sembuh baru, serta tersisa 32.312 kasus aktif dari seluruh wilayah di Tanah Air.
Pada perkembangan kasus Omicron, GISAID mencatat, hingga 12 September 2022, terdapat 21.388 kasus di Indonesia.
Editor: Iswara N Raditya
