tirto.id - Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan COVID-19, angka penambahan kasus COVID-19 pada Selasa (7/12/2021) sebanyak 261, naik dibanding hari sebelumnya yakni 130 orang. Sedangkan angka kematian hari ini 17, naik dibanding hari sebelumnya 9.
Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir mengalami fluktuasi. Pada 27 November 404 kasus; 28 November 254 kasus; 29 November 176 kasus; 30 November 297 kasus; 1 Desember 278 kasus; 2 Desember 311; 3 Desember 245 kasus; 4 Desember 246 kasus; 5 Desember 196 kasus, 6 Desember 130, dan hari ini 261 kasus.
Sehingga total kasus konfirmasi COVID-19 dari awal Maret 2020 hingga saat ini mencapai 4.258.076 kasus.
Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinsi yakni Jawa Barat 59; Jawa Timur 36; DKI Jakarta 31; Jawa Tengah dan Nusa Tenggara Timur 17 kasus.
Sementara penambahan kasus kematian tertinggi di Jawa Barat sebanyak 4 kasus. Dengan demikian sampai hari ini total kematian mencapai 143.893 orang.
Kemudian kasus aktif total hari ini 5.466 kasus. Angka ini terdiri atas pasien yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara itu, kasus sembuh bertambah 420 orang sehingga total menjadi 4.108.717 orang. Di sisi lain, angka kasus suspek tercatat 6.116 orang.
Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Senin siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen. Jumlah tes hari ini total 375.878, naik dari kemarin 200.460 orang, sehingga positivity rate harian menjadi 0,14 persen.
Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.
Berdasarkan data vaksinasi per 7 Desember 2021, terdapat 143.291.352 orang yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I. Kemudian yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 99.825.444 orang. Sedangkan yang telah suntik ke-3 ada 1.248.870 orang. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720 orang.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Bayu Septianto
