Pandemi COVID-19

Update COVID-19 RI 27 Juli 2022: Positif 6.438, Kasus Aktif 46 Ribu

Total kasus aktif per 27 Juli 2022 sebanyak 46.024 kasus.

Reporter: Farid Nurhakim

Terbit 27 Jul 2022 18:37 WIB,

Diperbarui 28 Jul 2022 07:54 WIB

Waktu baca ±1 menit

Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada pelajar saat kunjungan kerja Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim di Makorem 042 Garuda Putih, Jambi, Selasa (21/9/2021). Dalam kunjungan kerja pertamanya ke Provinsi Jambi, Nadiem Makarim selain meninjau vaksinasi, juga dijadwalkan melakukan dialog dengan pimpinan PTN/PTS dan mahasiswa di Universitas Jambi, serta komunitas seniman dan budayawan di sekitar Kawasan Percandian Muarajambi pada Rabu (22/9). ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/wsj.

tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengumumkan penambahan kasus sebanyak 6.438 pada Rabu (27/7/2022). Jumlah ini lebih sedikit dari hari sebelumnya, yaitu 6.483 kasus. Total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini secara kumulatif sebanyak 6.185.311.

Kasus aktif mengalami kenaikan sebanyak 2.602. Jumlah kenaikan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 2.959. Secara kumulatif, kasus aktif hari ini sebanyak 46.024.

Kasus kematian akibat COVID-19 bertambah 11. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 13. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 sebanyak 156.940.

Angka kesembuhan hari ini bertambah 3.825. Jumlah penambahan ini lebih banyak dari hari sebelumnya yaitu 3.511. Sehingga total kumulatif kesembuhan sebanyak 5.982.347.

Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 124.346. Spesimen tersebut terdiri atas RT-PCR: 38.235, TCM: 187, dan Antigen: 85.924.

Adapun laporan provinsi dengan kasus penambahan COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 3.279. Diikuti Jawa Barat 1.181, Banten 761, Jawa Timur 364, dan Bali 172.

Sementara, penambahan vaksinasi dosis pertama sebanyak 65.063, sehingga total kumulatif sebanyak 202.333.791. Penambahan vaksinasi dosis kedua sebanyak 54.087, sehingga total kumulatif sebanyak 169.936.472.

Penambahan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 333.495, sehingga total kumulatif sebanyak 55.275.438. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 208.265.720.