tirto.id - Angka penambahan kasus COVID-19 pada 5 September 2021 sebanyak 5.403, menurun dibanding hari sebelumnya. Sementara angka kematian hari ini juga menurun dibandingkan hari sebelumnya.
Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir masih mengalami fluktuasi. Pada 28 Agustus 10.050 kasus; 29 Agustus 7.427 kasus; 30 Agustus 5.436 kasus; 31 Agustus 10.534 kasus; 1 September kasus; 2 September 8.955 kasus; 3 September 7.797 kasus; 4 September 6.727 dan hari ini 5.403 sehingga total kasus 4.129.020 orang.
Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinisi yakni Jawa Tengah 625; Jawa Timur 448; Sumatera Utara 393; Jawa Barat 355; dan DKI Jakarta 303 kasus baru.
Sementara penambahan angka kematian tertinggi di Jawa Tengah dengan 89 kasus, Jawa Timur 70 kasus, kemudian Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan masing-masing 22 kasus kematian. Dengan penambahan kasus kematian hari ini maka total menjadi 135.861 meninggal karena COVID-19.
Kemudian kasus aktif total 155.519 pasien yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara kasus sembuh bertambah 10.191 sehingga total menjadi 3.837.640 orang. Kemudian kasus suspek tercatat 264.081 orang.
Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Minggu siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen. Jumlah tes turun dibading hari kemarin yakni dari 128.302 orang menjadi hari 104.944 orang diperiksa sehingga positivity rate sebesar 5,15 persen.
Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.
Berdasarkan data vaksinasi per 5 September 2021 kemarin, terdapat 66.782.673 yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I. Sedangkan yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 38.223.153. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Gilang Ramadhan
