Update Corona RI 14 November: Positif Tambah 339 & Meninggal 15

Kasus aktif mencapai 9.018 pasien, baik yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri.

Terbit 14 Nov 2021 18:03 WIB,

Waktu baca ±1 menit

Wadir Pelayaan RSUD dr. Iskak Tulungagung Zuhrotul Aini (kanan) bersama jajaran melakukan ziarah tabur bunga ke makam tenaga kesehatan yang meninggal akibat COVID-19 di pemakaman Desa Winong, Tulungagung Jawa Timur, Kamis (11/11/2021). ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko/tom.

tirto.id - Angka penambahan kasus COVID-19 pada 14 November 2021 sebanyak 339, turun dibanding hari sebelumnya yakni 359 orang. Sedangkan angka kematian hari ini 15, juga turun dari hari sebelumnya yaitu 16 orang.

Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir mengalami fluktuasi. Pada 4 November 628; 5 November 518 kasus; 6 November 401 kasus; 7 November 444 kasus; 8 November 244 kasus; 9 November 434 kasus; 10 November 480; 11 November 435 kasus; 12 November 399 kasus; 13 November 359 kasis dan hari ini 339 kasus sehingga total kasus konfirmasi 4.250.855 kasus.

Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinsi DKI Jakarta 92; Jawa Tengah 30; Jawa Timur 28; Kalimantan Barat 26; dan Jawa Barat 26 kasus baru. Sementara penambahan kasus kematian tertinggi ada di empat provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Kalimantan Tengah dengan masing-masing 2 kasus kematian.

Kemudian kasus aktif total hari ini 9.018 yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara itu, kasus sembuh bertambah 503 orang sehingga total menjadi 4.098.178 orang. Kemudian kasus suspek tercatat 3.698 orang.

Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Minggu siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen. Jumlah tes hari ini total mencapai 155.301, turun dibanding hari sebelumnya yakni 184.695 orang, sehingga positivity rate harian menjadi 0,22 persen.

Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.

Berdasarkan data vaksinasi per 14 November 2021, terdapat 130.283.345 yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I, yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 84.161.759 dan suntik ke-3 ada 1.189.235. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720.