Tempat & Tanggal Lahir
Jepara, Jawa Tengah, Indonesia, 20 Juli 1963
Karir
- Anggota DPR RI
- Wakil Menteri Kementerian Agama RI (2019 - 2024)
Pendidikan
- Universitas Satyagama (2009)
Detail Tokoh
Drs. H. Zainut Tauhid Saadi, M.Si merupakan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) dan petinggi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia terpilih menjadi Anggota DPR-RI untuk ketiga kalinya dari Dapil Jawa Tengah. Pada periode 2014-2019, Zainut bertugas di Komisi IV yang membidangi pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan pangan. Pada tahun 2009-2014, Zainut bertugas di Komisi VIII yang membidangi agama, pemberdayaan perempuan dan sosial.
Zainut mengawali karir politiknya melalui Ikatan Pelajar NU (IPNU) dan menjadi Ketua Umum PP IPNU selama dua periode. Sebagai tokoh organisasi Islam, Zainut banyak dipercayai sebagai pengawas dan menjabat sebagai Anggota Lembaga Sensor Film periode 2009-2012 dan juga sebagai Wakil Sekretaris dari Badan Pelaksana Harian Dewan Syariah Nasional - Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) periode 2010-2015.
Pria kelahiran Jepara 20 Juli 1963 ini memulai pendidikan di SDN 2 Jepara ditahun 1970 sampai 1976 , kemudian melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMPN 2 Jepara sampai 1979, seusainya lulus dari SMP beliau melanjutkan ke SMAN Jepara dan berakhir ditahun 1992. Layaknya siswa siswi yang lain yang mana juga ingin merasakan suka duka ketika menjalani pendidikan di dunia perkuliahan, bapak asal Jawa Tengah ini juga merasakan hal yang sama. Memilih Universitas Ibnu Chaldun di Jakarta sampai pada tahun 1998.
Kemudian memantapkan lagi demi meraih suksesnya diusia senja maka beliau mengambil S2 di Ilmu pemerintahan Universitas Satyagama berakhir di tahun 2009. Tak puas dengan itu rupanya Program Doktor studi pemikiran politik universitas islam negeri Syarif hidayatullah menjadi pilihan pendidikan terakhirnya. Semua pengetahuan serta wawasannya ini yang sangat menonjol sehingga banyak lembaga yang ingin memanfaatkan kemampuan tersebut dan sayang sekali apabila beliau sendiri melewatkan kesempatan itu begitu saja.
Zainut Tauhid Saadi telah melatih diri dalam berorganisasi sejak SD. Beliau dahulu merupakan anggota pramuka. Di SMP dan SMA, ia bergabung dengan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU). Awal karir politiknya adalah ketika Ketua Umum PPP, Buya Ismail Hasan Metareum, mengajaknya untuk maju menjadi kader PPP. Saat pertama bergabung di PPP, ia masuk menjadi anggota Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kader.
Tidak puas disitu saja, ia mencoba untuk mencalonkan diri menjadi wakil PPP di pemilihan umum. Pada Pemilu 1999, ia gagal namun pada pemilu 2004, ia berhasil menjadi wakil dari PPP sekaligus menerima amanah sebagai wakil rakyat. Keberhasilannya terulang lagi pada pemilu 2009 dan juga di 2014.
Kemudian adapun beberapa pekerjaan yang pernah beliau pegang masa itu menjadi wakil kepala sekolah di sekolah Aliyah al jihat Jakarta, menjadi pembantu dekan III STISA Jakarta tahun 1990 – 1996, hal tersebut dialami juga ketika masih di Universitas SAtyagama namun kala itu menjadi pembantu dekan II serta sampai pekerjaan terakhir sebelum ini ialah menjadi anggota DPR RI selama tahun 1999 sampai 2014 silam.
Sejak diusia dini beliau sangat aktif dibeberapa organisasi seperti NU , dan mendapatkan peranan penting dari seniornya itu artinya beliau mampu dipercaya untuk mengemban amanah para anggota dengan baik, tidak menyelewengkan kekuasaan begitu saja. Jadi intinya apabila ketika masih usia dini saja beliau bisa menjadi pemimpin dalam suatu lembaga tentu pada masa masa seperti saat ini juga bisa dipercaya oleh masyarakat untuk mengemban amanah dan tanggung jawab dengan baik pula menyampaikan aspirasi mereka kepada pihak yang berwenang sehingga terciptalah sebuah susunan ekonomi social masyarakat yang sejahtera.
Pada 25 Oktober 2019, Presiden Joko Widodo menunjuknya sebagai Wakil Menteri Agama dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.
