Tempat & Tanggal Lahir
Gorontalo, Indonesia, 27 November 1985
Karir
- Brigadir Polisi Satu Kepolisian Negara Republik Indonesia (2011)
Detail Tokoh
Norman Kamaru merupakan mantan anggota Brimob Polda Gorontalo sempat menjadi selebritis. Ia mulai dikenal oleh publik karena videonya viral di Youtube pada tahun 2011. Dalam video tersebut, Norman dengan mengenakan pakaian dinas lengkap, melakukan lip-sync lagu India yang berjudul “Chaiyya Chaiyya”. Video yang berjudul “Polisi Gorontalo Menggila” itu menyebar luas di masyarakat sehingga ia mendadak menjadi selebriti. Sejak itu Norman sering mengisi acara-acara di televisi dan tawaran manggung. Saat itu, lantaran statusnya masih sebagai anggota Brimob Polda Gorontalo, ia sempat mengajukan pengunduran diri sebagai anggota Polri.
Pada 6 Desember 2011, Polda Gorontalo menyelenggarakan sidang terkait kode etik, profesi dan disiplin. Sidang yang dipimpin oleh Kabid Propam Polda Gorontalo, AKBP Lisma Dunggio, memutuskan untuk memberhentikan secara tidak hormat Briptu Norman Kamaru sebagai anggota kepolisian. Norman, yang saat itu tidak hadir dipersidangan, dinyatakan telah melanggar Pasal 14 ayat 1 huruf (a) Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2003 tentang Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) anggota kepolisian yang tidak masuk bertugas atau disersi selama minimal 30 hari kerja. Sejak hari itu Norman pun sudah tidak lagi menjadi anggota Brimob Polda Gorontalo.
Setelah berhenti jadi anggota polisi, Norman memutuskan terjun ke dunia hiburan. Norman sempat menjadi penyanyi dan mengisi beberapa FTV. Pada tahun 2014, Norman beralih profesi menjadi pengusaha Bubur Manado di daerah Kalibata jakarta. Dari hasil penjualan bubur tersebut, Norman mengaku dapat meraup keuntungan sebesar 75 juta per bulan. Pada tahun 2016, Norman sempat kembali ke dunia hiburan dengan membintangi sebuah film layar lebar berjudul “Impian Anak Jalanan”. Film yang diproduksi oleh Billyandi Anugerah Gemilang ini diputar di bioskop pada 2 Mei 2016 tepat pada hari Pendidikan Nasional.
Setelah bungkam selama 8 tahun, pria kelahiran Gorontalo, 27 November 1985 ini mengungkapnya kebenaran tentang pemecatannya sebagai anggota polisi secara tidak hormat. Norman mengaku melalui kanal YouTube-nya bahwa ketika joget Chaiya-Chaiya booming di media sosial hingga akhirnya diundang untuk menghadiri acara tv show itu semua karena perintah, apapun yang dia lakukan itu perintah, bukan kehendaknya sendiri.
