Tempat & Tanggal Lahir
Singaraja, Banyuasri, Kabupaten Buleleng, Bali, Indonesia, 21 Juli 1969
Karir
- Anggota DPR-RI
Pendidikan
- Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang Jatim
- Magister Hukum Universitas Udayana Denpasar
Detail Tokoh
Gede Pasek Suardika merupakan putra dari Kapten Purn (Pol) I Komang Alit. Dia dikenal secara luas berkat pekerjaannya sebagai advokat, aktivitasnya di organisasi dan LSM, serta tak luput dari garis keturunan keluarganya yang banyak dihormati di sekitar masyarakat Bali.
Memulai karir di bidang jurnalistik, pria kelahiran Singaraja, 21 Juli 1969 ini kemudian melanjutkan karirnya sebagai advokat kenamaan. Banyak kasus yang berhasil diselesaikan oleh pria yang akrab disapa Pasek ini berkat sikapnya yang berani, kritis, dan sering melawan arus. Di dunia hukum, karirnya begitu cemerlang, hingga membuat namanya banyak diperbincangkan. Ia dikenal sebagai konsultan pilkada di Bali yang banyak menorehkan sukses bagi kepala daerah yang mencalonkan diri.
Jauh sebelum namanya dikenal di dunia hukum, Pasek merupakan aktivis yang malang melintang di berbagai organisasi. Kemampuannya dalam beropini dan menganalisa rupanya mampu membawa lulusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya ini duduk sebagai anggota DPR periode 2009-2014 dari fraksi Demokrat. Tak hanya sekedar duduk, ia juga merupakan ketua DPP Partai Demokrat departemen Pemuda dan Olahraga tahun 2010-2015.
Pemilu legislatif tahun 2014 merupakan titik navigasi baru bagi pria yang pernah menjadi pemenang piagam Penghargaan dari Kepolisian Daerah Bali atas partisipasi sebagai pengawas external dalam proses penerimaan calon Taruna AKPOL dan BINTARA Polri TA tersebut dengan menjadi seorang senator dengan mengantongi 132.887 suara.
Pemilik nama Gede Pasek Suardika, S.H.,M.H. ini terlahir pada tanggal 21 Juli 1969 di Singaraja, Bali. Alumni SD, SMP Lab Unud Singaraja dan SMAN I Singaraja itu berhasil meluluskan gelar Sarjana Hukum di Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur dan program magister hukumnya di Fakultas Hukum Universitas Udayana Denpasar.
Selain aktif di berbagai organisasi dan LSM, karirnya yang bermula di dunia jurnalistik baik di Jawa Timur maupun di Bali yang pada akhirnya membuat dirinya dipercaya menjadi Wakil Ketua Bidang Hukum dan Pembelaan Wartawan PWI Bali. Ia juga kini dikenal sebagai advokat muda yang karirnya cemerlang akibat sikapnya yang berani, kritis dan sering melawan arus. Selain sebagai advokat, Ia juga dikenal sebagai konsultan pilkada di propinsi Bali yang handal. Beberapa kepala daerah di Bali saat ini banyak sukses berkat sentuhan tangan dinginnya.
Ia juga aktif menulis buku bidang hukum, politik dan budaya. Tiga pilar pengetahun yang sangat diminatinya. Buku-buku yang sudah pernah terbit diantaranya: Seni Bali Menari; Bhisama Pasek dalam Konteks Kekinian; Kekonyolan RUU APP; 108 Tips Niskala, Kiprah SBY, Mempesona Karena Memang Bekerja; Bung Karno, Saya Berdarah Bali dan lain-lain.