Tempat & Tanggal Lahir
Ketapang, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987
Karir
- Petinju Profesional Atlet
Detail Tokoh
Daud “Cino” Yordan adalah seorang petinju profesional Indonesia. Ia merupakan petinju Indonesia yang menjadi juara dunia dua kali versi badan Tinju IBO. Ia juara dari kelas featherweight dan lightweight pada masa yang berbeda. Cino adalah nama julukan yang diberikan oleh mantan pelatihnya semasa amatir. Namanya merujuk pada kata Chino yang berarti Cina karena wajahnya yang sangat kental khas oriental.
Saat masih sebagai petinju muda, Cino memiliki pukulan yang keras dan bertanding di kelas bulu. Ia digadang-gadang sebagai juara dunia masa depan dari Indonesia, dan sudah seringkali media di Indonesia mengulas agar Chris John juara dunia kelas bulu WBA memberikan kesempatan bertanding kepada Daud Yordan.
Pada 13 September 2008, Cino melakukan debut pertamanya dalam menjalani karier di Amerika Serikat. Dia mampu tampil sangat cemerlang dan berhasil menundukkan Antonio Meza petinju asal Meksiko dengan angka mayoritas di Las Vegas, dalam partai tambahan pertandingan Juan Manuel Marquez melawan Joel Casamayor.
Cino merupakan petinju keempat Indonesia yang bertanding di AS, dan petinju Indonesia yang pertama berhasil menang di Amerika. Bukan hanya itu saja, karena Cino merupakan petinju asal Indonesia yang berhasil dikontrak dengan jangka panjang (selama lima tahun) oleh promoter kaliber dunia, Golden Boy Promotions. Petinju-petinju Indonesia sebelumnya hanya dikontrak untuk sekali pertandingan saja di Amerika Serikat. Hal ini menjadi salah satu prestasi yang sangat membanggakan bagi Cino.
Pada 23 April 2018, Cino bertanding dengan petinju asal Rusia Pavel Malikov. Dalam pertandingan yang berlangsung di berlangsung di DIVS, Ekaterinburg, Rusia tersebut ia berhasil menang KO pada ronde ke-8. Pada 10 November 2018, ia kalah dari Anthony Crolla pada pertandingan tinju 12 ronde kelas ringan dunia di Manchester Arena. Hal itu membuat Daud Yordan gagal menjadi penantang utama juara bertahan kelas ringan WBA.