Tempat & Tanggal Lahir
Kairo, Mesir, 19 September 1969
Karir
- Ketua Umum Daarul-Uluum Al-Islamiyah (DU Center)
- Direktur Rumah Fiqih Indonesia (www.rumahfiqih.com)
- Mubalig Indonesia
Pendidikan
- S-1 di Universitas Islam Imam Muhammad Ibnu Suud LIPIA, Fakultas Syariah Jurusan Perbandingan Mazhab.
- S-2 di Institut Ilmu Al-Quran (IIQ) Jakarta - Ulumul Quran dan ulumul hadits.
- S-3 di Institut Ilmu Al-Quran (IIQ) Jakarta - Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT)
Detail Tokoh
Ahmad Sarwat lahir dari pasangan KH. Drs. Moch Machfudz Basir, seorang putera asli Betawi, dan ibu Dra. H. Chodidjah Djumali, MA yang berasal dari Sleman Yogyakarta. Keduanya menikah dan sempat tinggal di Cairo Mesir, seusai menempuh pendidikan di Al-Azhar University dan Cairo University. Ahmad Sarwat adalah putera pertama dari pasangan ini yang lahir pada 19 September 1969 di Cairo Mesir.
Ahmad Sarwat, Lc.,MA menempuh pendidikan S1 pada Fakultas Syariah jurusan Perbandingan Mazhab di Universitas Islam Al-Imam Muhammad Ibnu Suud Al-Islamiyah (LIPIA) milik pemerintah Kerajaan Saudi Arabia, yang berlokasi di Jakarta. Ahmad Sarwat melanjutkan kuliah di Institut ilmu Al-Quran Jakarta, pada konsentrasi Ulumul-Quran dan Ulumul Hadits, dan berhasil meraih gelar Magister. Dan saat meneruskan ke jenjang Strata 3 di Insitut Ilmu Al-Quran (IIQ) Prodi Ilmu Al-Quran dan Tafsir.
Sejak lulus kuliah di LIPIA aktif menjawab banyak pertanyaan syariah yang masuk ke kantor tempat bekerja, yaitu Pusat Konsultasi Syariah. Tugas menjawab soal-soal syariah inilah yang kemudian menempa Ahmad Sarwat untuk lebih tekun lagi membuka lembar-lembar kitab-kitab fiqih mulai dari yang klasik sampai kontemporer, termasuk ketika Ahmad Sarwat mengasuh rubrik ustadz menjawab pada beberapa situs keislaman.
Saat ini Ahmad Sarwat menjabat sebagai Direktur Rumah Fiqih Indonesia (www.rumahfiqih.com), sebuah institusi nirlaba yang bertujuan mendidik para kader ulama masa depan. Selain aktif menulis, juga menghadiri undangan dari berbagai majelis taklim baik di masjid, perkantoran atau pun di perumahan di Jakarta dan sekitarnya. Ahmad Sarwat juga sering diundang menjadi pembicara ke pelosok daerah seperti Bandung, Palembang, Pekan Baru, Duri, Balikpapan, Samarinda, Bontang, Surabaya, dan lalinnya. Dan juga menjadi pembicara di mancanegara seperti Jepang, Qatar, Mesir, Singapura, Hongkong dan lainnya.
Setidaknya terdapat 55 naskah buku fiqih yang Ahmad ciptakan, yang terdiri dari 18 jilid Seri Fiqih Kehidupan, 19 jilid Tanya Jawab Syariah, 15 jilid buku lepas dan 4 jilid buku tentang Kampus Syariah.
Saat ini Ahmad Sarwat tinggal di Daarul-Uluum Al-Islamiyah (DU CENTER), Jalan Karet Pedurenan no. 53 Setiabudi Kuningan Jakarta Selatan. Daarul-Uluum Al-Islamiyah adalah sebuah yayasan yang bergerak di bidang pendidikan dan keagamaan. Ahmad Sarwat menjadi ketua umum yayasan ini yang membawahi tiga unit pendidikan formal, TK, Madrasah Ibtidaiyah, dan SMK dengan total murid sekitar 1000-an siswa.
Terakhir, Ahmad Sarwat mendirikan Rumah Fiqih Indonesia. RUMAH FIQIH adalah sebuah institusi non-profit yang bergerak di bidang dakwah, pendidikan dan pelayanan konsultasi hukum-hukum agama Islam. Didirikan dan bernaung di bawah Yayasan Daarul-Uluum Al-Islamiyah yang berkedudukan di Jakarta, Indonesia.