tirto.id - Prada Ginanjar Arianda, anggota Yonif 400/Banteng Raiders Kodam IV/Diponegoro tewas saat baku tembak dengan kelompok bersenjata di kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Senin (15/2/2021).
Jenazah Prada Ginanjar bakal dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Banjar, Jawa Barat.
Kepala Penerangan Kodam III Siliwangi Kolonel Inf FX Sri Wellyanto mengatakan Prada Ginanjar berasal dari Kota Banjar. Jenazahnya, dikabarkan hari ini tiba di rumah duka. Pemakaman di TMP Kota Banjar berlangsung, Rabu (17/2) besok.
"Rencananya hari ini sampai ke rumah duka di Banjar, untuk jamnya belum dimonitor," kata Wellyanto, Selasa (16/2/2021).
Proses pemakaman akan dilangsungkan oleh Kodim Ciamis meski asal kesatuan dari Kodam Diponegoro.
Sebelumnya, Asisten Operasi Kogabwilhan III Brigjen TNI Suwastyo menyatakan jenazah Prada Ginanjar dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 18.50 WIB setelah diterbangkan dari Papua.
Setelah mendarat, jenazah bakal langsung dibawa ke rumah duka yang berlokasi di Desa Sumanding Wetan, Banjar, Jawa Barat.
Terkait operasi di Sugapa, Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mengatakan, Pemda Intan Jaya sudah menyiapkan tempat untuk menampung personel yang akan ditugaskan di sana. Polda Papua juga akan mengirim kendaraan operasional ke Sugapa.
Kendaraan operasional saat ini sudah berada di Sugapa dan diharapkan dapat memudahkan kegiatan anggota dalam melaksanakan tugasnya.
Editor: Zakki Amali
