tirto.id - Episode 85 drama India Silsila tayang di ANTV pada Selasa (5/10/2019), pukul 10.30 WIB. Sinopsis Silsila episode ini menceritakan Veer yang mencoba untuk mengikuti Misthi, tetapi Veer kehilangan arah. Selain itu, Misthi dan Ruhan juga melihat Veer bermesraan dengan perempuan-perempuan di kelab malam.
Misthi membeli sebuah jam tangan di toko, kemudian ia menulis di secarik kertas dan dimasukkan ke kotak jam tangan tersebut. Dari kejauhan, Veer mengamati Misthi. Veer memutuskan untuk keluar mobil dan menemui Misthi yang sedang menelepon seseorang.
Veer terus bertanya-tanya mengapa Misthi tampak bahagia usai memutuskan hubungannya dengan Veer. Sesaat kemudian, Misthi sudah melaju naik angkutan. Saat di perjalanan, Arnav melanjutkan menelepon Misthi.
"Aku akan bertemu dengan seseorang," jawab Misthi saat Arnav bertanya padanya.
Arnav menjelaskan, baru saja Ruhan datang ke kantor dan menemui Veer. Veer melaju dengan mobilnya membuntuti Misthi. Veer tampak kesal saat beberapa mobil di depannya menghalanginya mengejar Misthi.
Di mobil, Misthi mencoba untuk mengerti mengapa Ruhan menemui Veer tanpa sepengetahuannya. Ruhan tentu ingin berbicara serius dengan Veer perihal hubungan ini.
Sesaat kemudian, Veer sudah berada di dalam klub malam. Ia meneguk beberapa gelas minuman dan teringat perkataan Misthi, saat Misthi memutuskan tak bisa menikah dengannya.
Di luar klub tersebut, Ruhan mencoba untuk menelepon Veer, tetapi Veer membiarkan telepon dari Ruhan dan tak mengangkatnya. Sesaat kemudian Misthi sampai di lokasi yang sama dengan Ruhan.
"Mengapa kau ada di sini, Misthi?" tanya Ruhan saat ia mendengar seseorang memanggilnya.
Misthi menyampaikan, dirinya ingin menemui Ruhan. Namun Ruhan tampak tak percaya, Ruhan juga terlihat keberatan saat Misthi sendirian pergi ke tempat ini.
"Aku akan bercerita pada pada Veer tentang apa yang terjadi sebenarnya," ujar Ruhan pada Misthi.
Misthi tampak mengerti, mereka berdua akhirnya memutuskan untuk masuk ke dalam klub tersebut berdua. Usai masuk ke klub, Ruhan dan Misthi mencari-cari keberadaan Veer. Mereka menemukan Veer telah duduk dan mendapati beberapa gelas di depannya yang sudah kosong.
Veer tak menyadari kehadiran Misthi dan Ruhan. Misthi dan Ruhan hampir mendatangi Veer, tetapi mereka berdua kalah cepat dengan dua perempuan yang sudah memeluk Veer. Mereka memegang bahu dan wajah Veer bergantian, Veer membalas kedua perempuan tersebut dengan mencium tangan perempuan itu satu persatu.
Misthi dan Ruhan hanya bisa melihat Veer dari kejauhan. Dua perempuan tersebut mengajak Veer untuk menari bersama, Veer tampak tak sadar sepenuhnya. Ia menuruti permintaan dua perempuan itu.
"Tidak. Ini bukan momen tepat untuk berbicara pada Veer. Lebih baik kita keluar," ujar Misthi, saat Ruhan hendak menghampiri Veer.
Di dalam mobil, Misthi terdiam. Ruhan memegang tangannya lalu Misthi menyandarkan kepalanya ke pundak Ruhan.
"Kau baik-baik saja," ujar Ruhan sembari memberhentikan mobil.
Sesaat kemudian, Misthi keluar mobil, Ruhan segera menyusulnya. Misthi menghadap ke Ruhan dan matanya sudah berkaca-kaca.
"Ruhan jangan katakan apa pun. Aku lupa, sekarang aku bersamamu," ujar Misthi sambil memeluk Ruhan.
Ruhan merengkuh perempuan yang sangat dicintainya itu. Ruhan menghapus air mata Misthi dan melayangkan kecupan di dahinya. Ruhan juga mengambilkan minum untuk Misthi.
Penulis: Sarah Rahma Agustin
Editor: Dipna Videlia Putsanra
