tirto.id - Sinetron asal India, Saraswatichandra episode 31 tayang di stasiun televisi ANTV pada Rabu (1/7/2020) pukul 10.15 WIB.
Saraswatichandra berada dalam arahan sutradara Arvind Babbal, Sharad Pandey, Himanshu Singh, Ramesh Pandey, dan Sanjay Leela Bhansali, serta penulis naskah Govardhanram Tripathi. Sinetron yang tayang pertama kali pada 2013-2014 ini berjumlah total 450 episode.
Daftar Pemain Saraswatichandra
Gautam Rode sebagai Saraswatichandra Laxminanadan Vyas
Jennifer Winget sebagai Kumud
Varun Kapoor sebagai Danny Laxminandan Vyas
Shiney Doshi sebagai Kusum Danny Vyas
Ashish Kapoor sebagai Kabir Laxminandan Vyas
Srishty Rode sebagai Anushka Kabir Vyas
Ragini Shah sebagai Dugba
Soni Singh sebagai Kalika
Aanshul Trivedi sebagai Pramad
Alpana Buch sebagai Gun Desai
Sinopsis Saraswatichandra Episode 30
Pada cerita sebelumnya, terjadi perdebatan antara Pramad dengan Saras. Pramad menghina Saras sebagai orang yang tidak punya tempat tinggal dan makanan. Hinaan itu Pramad ucapkan di depan ayahnya. Hal itu tentu membuat ayah Pramad murka pada anaknya. Hubungan yang sebelumnya memang tidak bagus menjadi lebih rumit.
Kemarahan ayah Pramad berlanjut pada keuangan anaknya. Dia tidak lagi memberi uang secara langsung, tapi menyerahkan pada Kumud. Mulai saat ini, keuangan Pramad berada dalam kendali Kumud.
Hari itu, semua anggota keluarga kecuali Kumud dan Pramad akan mengunjungi korban banjir.
Sudah sejak beberapa hari Pramad kekurangan uang dan tidak bisa mabuk-mabukan. Permasalahan bahwa uangnya berada di tangan Kumud menjadi pemantik pertengkaran baru. Terlebih tidak ada orang yang bisa menyelamatkan Kumud apabila terjadi sesuatu.
Benar saja, atas provokasi pembantu rumah yang centil, Pramad meminta uang pada Kumud secara paksa. Pramad juga sempat melempar vas kaca di tembok sebelah Kumud. Hal itu sebagai peringatan bahwa Kumud tidak boleh macam-macam.
Saat berjalan Kumud menginjak serpihan kaca dan terluka. Luka yang Kumud derita di kaki seperti isyarat keadaan Kumud saat ini. Dia tidak lagi bisa menjalankan pendirian yang dahulu selalu dia tegakkan: keberanian dan tidak mau tertindas.
Saat Kumud masih dalam keadaan yang sulit atas tekanan Pramad, Saras datang membela. Namun Kumud membuat keadaan agar tidak semakin kacau. Dia seperti ingin melindungi Saras. Saat Kumud tertidur di kursi, Saras datang dan membereskan beberapa kertas yang Kumud gunakan sebelumnya untuk menulis.
Kumud terbangun dan berbincang dengan Saras. Pada momen itu, Saras menceritakan semua hal yang terjadi pada malam pernikahan Kumud. Saras menjelaskan bahwa dia telah datang ke rumah Kumud tapi dihadang beberapa polisi. Dia juga mengatakan bahwa beberapa polisi itu mengeroyok Saras sampai tidak sadarkan diri.
Sinopsis Saraswatichandra Episode 31
Pada cerita kali ini, Saras sudah bisa mengatakan masalah yang membuatnya membatalkan pernikahan dengan Kumud. Dia bercerita bahwa Saras telah memutuskan hubungan dengan ayahnya dan menjadi anak yatim. Mendengar hal itu, Kumud menangis dan pergi dari hadapan Saras.
Esok harinya, saat akan masuk ke kamar Pramad, Kumud melihat ada Kalita, si pembantu centil. Kumud sangat kaget dan menjatuhkan nampan persembahan. Kalita bangun dan kaget mengetahui Kumud datang.
Melihat hal itu, Kumud paham bahwa selama ini Kalita menjalin hubungan terlarang dengan suaminya, Pramad. Saras menuju kamarnya dan mengemas barang ke koper. Kumud juga melemparkan kalung pernikahannya dengan Pramad. Kalita mengejar Kumud ke kamar. Dia memohon untuk tidak membocorkan hubungannya dengan Pramad.
Kalita yang panik bercerita kepada Pramad. Kini rahasia mereka sudah terbongkar. Pramad akan berusaha untuk membuat Kumud yang terlihat salah. Selain Kumud, Saras juga mengetahui perihal hubungan Kalita dan Pramad.
Saras hendak membongkar hubungan Kalita dan Pramad kepada anggota keluarga lainnya. Dia ingin membongkar hal yang tidak benar dan ketidakadilan. Namun Kumud menghalangi. Dia ingin melawan dengan caranya sendiri. Kini hubungan Saras dan Kumud mulai membaik.
--------------------------------------------------
Penayangan sinetron ini bisa berubah sewaktu-waktu, tergantung kebijaksanaan ANTV.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Nur Hidayah Perwitasari
