tirto.id - Challengers merupakan film asal Amerika Serikat terbaru yang dijadwalkan bakal rilis di negara asalnya pada 26 April 2024. Pada bulan yang sama, film olahraga yang dibalut dengan drama romantis ini juga bakal tayang di bioskop CGV seluruh Indonesia.
Challengers merupakan film yang digarap oleh Luca Guadagnino, sutradara di balik film Suspiria (2018) dan Call Me by Your Name (2017). Sementara naskah film ini dikerjakan oleh aktor cum penulis Justin Kuritzkes.
Film Challengers mengisahkan tentang cinta segitiga di antara tiga atlet tenis, Tashi Donaldson, Art Donaldson, dan Patrick Zweig. Hubungan mereka terjalin sejak masa remaja hingga berkarier sebagai atlet profesional.
Meskipun dihadapkan dengan hubungan yang rumit, Tashi akhirnya memilih untuk menikahi Art setelah mengalami cedera serius. Konflik mencuat ketika Tashi mengajak Art untuk menantang Patrick dalam sebuah acara yang disebut 'Challenger'.
Tashi sebagai tokoh sentral dalam film ini diperankan oleh Zendaya. Adapun Art dan Patrick yang juga menjadi pemain sentral diperankan oleh Mike Faist dan Josh O’Connor.
Film ini juga menampilkan sejumlah pemeran lain seperti Darnell Appling, Bryan Doo, Shane T Harris, Nada Despotovich, Joan Mcshane, dan masih banyak lagi.
Sinopsis Film Challengers
Film Challengers diawali dengan perjumpaan Tashi dengan Art dan Patrick saat mereka masih berusia remaja. Ketiga anak remaja ini tumbuh bersama menjadi atlet tenis.
Dari ketiga remaja tersebut, Tashi tumbuh menjadi atlet tenis yang paling gemilang. Dia menjuarai berbagai turnamen. Bahkan Tashi disebut-sebut sebagai perempuan muda yang bakal membawa keluarganya menjadi milyader.
Di sisi lain, pada setiap momen kemenangan Tashi dalam turnamen, Art dan Patrick tampak selalu ada bersamanya. Tanpa disadari, perlahan tumbuh benih-benih cinta diantara ketiganya. Meski demikian, ketiganya tetap menjalin pertemanan seperti biasa.
Akan tetapi segalanya mendadak berubah ketiak Tashi mengalami cedera saat mengikuti sebuah turnamen. Tashi tampak mengalami cedera parah di bagian kakinya. Cedera itu lantas membuat Tashi harus menghentikan kariernya yang cemerlang.
Sebab tak bisa bermain lain, Tashi kemudian memutuskan menjadi pelatih. Setelah mengalami cedera, Tashi juga akhirnya memutuskan menikah dengan Art. Dalam cuplikan singkat, tidak diperlihatkan bagaimana keputusan Tashi tersebut diambil di tengah menjalani hubungan cinta segitiga yang rumit.
Akan tetapi, dalam cuplikan diperlihatkan bahwa Tashi ternyata menjadi pelatih tenis bagi Art, suaminya sendiri. Tashi berambisi mengubah suaminya sebagai pemain tenis biasa agar menjadi juara Grand Slam dunia.
Semuanya berjalan sesuai rencana hingga suaminya mengalami kekalahan berturut-turut. Tashi kemudian mengganti rencana untuk mengikutsertakan Art dalam kompetisi bertajuk "Challenger".
Tanpa diketahui sebelumnya, ternyata dia bertemu kembali dengan mantan sahabat suaminya sekaligus mantan kekasih Tashi sendiri yakni Patrick. Bermula dari sini, hubungan ketiganya pun menjadi memanas.
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Yandri Daniel Damaledo
