tirto.id - Film Indonesia adaptasi drakor A Business Proposal akan tayang pada Kamis, 6 Februari 2025 di jaringan waralaba bioskop CGV, Cinepolis dan lainnya.
Film yang di-remake dari drakor yang dibintangi Kim Sejeong dan Ahn Hyoseop tersebut menampilkan akting Ariel Tatum dan Abidzar Al-Ghifari serta Caitlin Halderman, Ardhito Pramono, Indy Barends, juga komedian Indro Warkop.
A Business Proposal versi Indonesia diproduksi oleh Falcon Pictures, dengan arahan dari sutradara Rako Prijanto. Rako adalah salah satu sutradara senior yang telah memenangkan 1 Piala Citra.
Film ini juga diadaptasi dari webtoon Korea tulisan Hae Hwa yang terbit tahun 2017. Lalu versi drakornya rilis tahun 2022 dan sukses besar. Kemudian ditulis ulang naskahnya oleh Adhitya Mulya untuk menjadi sebuah skenario film.
Penonton dapat menikmati jalan cerita filmnya sepanjang durasi 1 jam 57 menit, sementara versi drakornya sendiri memiliki 12 episode. Tak heran jika ada perbedaan pada jalan cerita dan konflik yang dialami karakter utama.
Sinopsis Film A Business Proposal
FilmA Business Proposal bercerita tentang Sari (Ariel Tatum), karyawati di perusahaan kuliner Bowo Foods. Walau telah memiliki pekerjaan, namun Sari juga mengambil pekerjaan sampingan sebagai peran pengganti kencan.
Saat Yasmin (Caitlin Halderman) sahabatnya enggan menghadiri kencan buta yang dipilih oleh orang tuanya, Sari bersedia menggantikan Yasmin. Tanpa Sari sadari, pria yang sedang dijodohkan dengan Yasmin tersebut adalah bos di perusahaan Bowo Foods.
Dengan percaya diri Sari pun hadir di kencan itu dan berpenampilan menor serta bertingkah nakal agar si pria membencinya. Kedatangan Utama (Abidzar Al-Ghifari) di kencan tersebut sejatinya juga terpaksa, demi menyenangkan sang kakek.
Apes, saat Sari bekerja esok harinya, dia berjumpa lagi dengan Utama, bos Bowo Foods. Dia berharap Utama tidak mengenalinya dengan penampilan sebagai karyawati pabrik makanan. Bagaimana nasib Sari kemudian? Simak versi filmnya yang bakal rilis di tanggal 6 Februari mendatang.
Fakta-Fakta Menarik Film A Business Proposal
Sebelum menyaksikannya di bioskop, simak beberapa fakta menarik yang terjadi seputar film A Business Proposal:
1. Mendapat Kritik dari Fans Drakor
Fans drama Korea sempat melontarkan kritik kepada pemeran utama film ini, Abidzar Al-Ghifari yang menyebut bahwa dirinya tidak menyaksikan seluruh episode drama. Alasan Abidzar adalah dia hendak mengembangkan karakter film yang dia perankan.
Saat kritik berlanjut dilontarkan oleh pecinta K-drama, Abidzar malah menyebut netizen sebagai 'fan fanatik'. Pernyataan ini memicu ajakan boikot film tersebut dari komunitas.
2. Surat Terbuka dari Falcon Pictures Untuk Meredakan Situasi
Falcon Pictures segera mengeluarkan Surat Terbuka menyikapi situasi yang memanas terkait pernyataan Abidzar pada Senin (3/2/2025). Dalam surat tersebut, pihak Falcon meminta maaf kepada publik sekaligus memastikan bahwa tidak ada faktor kesombongan yang memicu cast (Abidzar) tidak menyaksikan dramanya secara lengkap.
Film A Business Proposal diadaptasi karena kecintaan kepada ceritanya, sehingga pihak produksi dengan sangat hati-hati mengerjakannya. Ada kerja sama dari 100 kru dan 20 seniman yang berusaha memberikan penampilan dan usaha terbaiknya.
3. Permintaan Maaf dari Salah Satu Pemeran Utama
Abidzar sendiri telah menuliskan permohonan maaf di laman media sosial Instagram yang ditujukan kepada pihak yang merasa tersakiti. "Saya memohon maaf untuk semua yang telah tersakiti atas sikap, perbuatan, dan ucapan saya yang salah," tulis dia.
4. Disutradarai oleh Rako Prijanto
Rako Prijanto adalah sutradara senior dengan sederet film populer yang sudah dihasilkan. Dia juga memenangkan Piala Citra untuk kategori Best Director tahun 2013 di film The Clerics. Selain itu dirinya juga sempat mendapat nominasi Best Director pada Piala Citra tahun 2007 di film Merah Itu Cinta dan tahun 2014 di film 3 Nafas Likas.
5. Memasukkan Ide Kreatif Bernuansa Lokal
Film remake dengan genre romantis komedi ini akan memasukkan unsur elemen lokal sesuai budaya Indonesia, ke dalam jalan ceritanya. Mulai dari pemakaian bahasa, juga beberapa aspek isu sosial yang terjadi di tanah air, demikian tulis Falcon Pictures dalam surat terbukanya.
Link Beli Tiket Film A Business Proposal
Penonton yang ingin menyaksikan film A Business Proposal, dapat melakukan pembelian tiket film secara daring dengan klik tautan yang ada di bawah ini:
Link Beli Tiket Film A Business Proposal di XXI
Link Beli Tiket Film A Business Proposal di CGV
Penulis: Cicik Novita
Editor: Wisnu Amri Hidayat
