






Petugas menggunakan alat berat masih beroperasi setelah seminggu lalu (14/11/19) melakukan penggusuran terhadap bangunan semipermanen di kawasan Jl. Sunter Agung Perkasa VIII, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (21/11/19). Di sisi lain, sejumlah warga yang terdampak penggusuran masih bertahan dengan mendirikan pondokan-pondokan dari barang sisa penggusuran tepat di depan puing-puing rumah mereka. Warga menolak direlokasi ke kawasan Rumah Susun Marunda dengan alasan terlalu jauh dari aktivitas keseharian mereka sebagai pengepul barang bekas serta biaya sewa yang terlalu tinggi di rusun tersebut. tirto.id/Hafitz Maulana