tirto.id - Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, instansi terkait bekerja sesuai standar operasional prosedur (SOP) untuk menangani kebakaran perumahan warga di Jalan Lebak Swadaya I, Kampung Bali Matraman RT 12 RW 07, Kecamatan, Tebet, Jakarta Selatan.
"Saya rasa SOP kita udah jelas, kalau ada kebakaran, langsung SKPD kita turun ke lapangan. Apa yang harus diperbuat, udah tahu semua," ujar dia, saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (10/7/2019) sore.
Kebakaran melanda pemukiman warga di Tebet pukul 10.55 WIB dan berhasil dipadamkan pukul 15.00 WIB. Terdapat ratusan rumah permanen dan non-permanen yang terbakar.
Menurut dia, petugas pemadam kebakaran telah diinstruksikan oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta untuk melakukan tindakan preventif atau pencegahan. Seperti imbauan penggunaan kabel yang berstandar di rumah agar tidak terjadi korslet.
Ada juga imbauan yang diklaim telah disampaikan instansi terkait seperti mematikan alat elektronik dan jika benar-benar tidak diperlukan. Lalu, mengedukasi kepada anak agar tidak bermain api di sekitaran rumah.
"Paling banyak penyebabnya [kebakaran] ya arus pendek. Karena kabelnya bukan kabel standar, jadi panas," ucap dia.
Menurut dia, selama ini upaya pemprov DKI Jakarta untuk membuat langkah yang inovatif dalam menangani kebakaran di daerah padat penduduk. Di antaranya dengan memanfaatkan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang tersedia di kantor kelurahan.
"Inovasinya dari dulu itu, kan kalau kejadiannya skala kecil, itu ditangani oleh APAR itu loh yang ada di kelurahan. Nah, itu pakai, jangan sampai apinya membesar," ujar dia.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Zakki Amali
