tirto.id - Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan menargetkan pembangunan skybridge Tanah Abang akan rampung pada 9 November 2018. Hal tersebut mengingat pembangunan itu hanya tinggal menambah beberapa bagian lagi.
"Tanggal 9 [November] itu bukan peresmian, itu target penyelesaian kami dari Sarana Jaya. Itu target. [Tanggal] 9-10 November ini bisa kami selesaikan. Tinggal aksesoris dikit aja lah," kata Yoory, kepada para wartawan, Selasa (6/11/2018).
Namun menurutnya target itu tetap harus melihat kondisi di lapangan. "Tapi sekali lagi kita lihat di lapangan. Harusnya tanggal 9 [November], maksimal 10 [November] itu sudah bisa selesai," katanya.
Yoory mengaku banyak menghadapi tantangan di lapangan dalam pembangunan skybridge Tanah Abang. Hal tersebut menjadi salah satu faktor target penyelesaiannya mundur.
"Tantangan di lapangan itu sebenarnya banyak. Pertama, lahan area kerja itu bukan area kosong, itu tempat orang lalu lalang. Pedagang juga masih berjualan. Itu mempersempit area kerja kita," kata Yoory.
Tantangan kedua, lanjut Yoory, adalah perubahan desain awal karena tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan.
"Yang semula di-split, tapi ternyata kita lihat di lapangan untuk keamanan, untuk persiapan, itu kita tambah pondasinya biar lebih kuat. Begitu kita gali kedalaman satu setengah meter, utilitas di bawah itu banyak banget ternyata. Harus kita sesuaikan lagi semuanya," katanya.
Ia mengaku dapat pesan khusus dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mempercepat pembanguann skybridge, namun tetap memperhatikan keamanan.
"Tetap diselesaikan tapi tetap memperhatikan keamanan. Dan faktor lainnya supaya itu betul-betul bisa berfungsi dengan baik," katanya.
"Pokoknya kami berusaha menyelesaikan secepatnya. Progres per kemarin sudah 92 persen. Menambah lagi tenaga kerja di sana, kurang lebih ada 30 orang untuk bisa kita selesaikan secepatnya," ungkap Yoory.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Dipna Videlia Putsanra
