tirto.id - Ketua DPD Jakarta Partai Gerindra, Riza Patria membantah Muhammad Taufik dicopot dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI karena mendoakan Gubernur Anies Baswedan menjadi Presiden RI pada 2024.
Harapan Anies menjadi Presiden RI Taufik lontarkan saat menghadiri acara pelantikan Ketua Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jaya pada 6 Februari 2022.
"Bukan [Karena doakan Anies]," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (4/4/2022).
Meski begitu, Riza tak menyampaikan secara gamblang alasan Taufik dicopot dari pimpinan DPRD DKI Jakarta.
Menurut Riza, Taufik memiliki jasa yang besar bagi Partai Gerindra selama 13 tahun menjadi kader. Selama dua periode menjadi Ketua DPD Jakarta dan DPRD DKI pun, kata Riza, Taufik berhasil meningkatkan perolehan kursi partai Gerindra saat pemilihan legislatif Jakarta.
"Beliau itu berhasil mengantarkan dua pasangan calon pilkada, Jokowi-Ahok dan Anies-Sandi," ucap Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Riza menuturkan kader yang menggantikan Taufik sebagai Wakil Ketua DPRD adalah Ketua Fraksi Gerindra di DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani.
"Iya sudah Bu Rani pengganti nya nanti," tuturnya.
Muhammad Taufik membenarkan dirinya dicopot dari jabatan sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari fraksi Gerindra.
Saat ditanya alasan pencopotan tersebut, Taufik menyinggung dirinya tak boleh berdoa oleh partai Gerindra. Hal itu diduga berkaitan dengan Taufik mendoakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menjadi presiden.
"Masa soal doa aja enggak boleh," kata Taufik kepada wartawan, Jumat (1/4/2022). Namun, dia tak menegaskan doa apa yang dimaksud.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Gilang Ramadhan
