tirto.id - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menyatakan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) berwenang untuk membagikan lahan gratis IKN kepada siapa pun. Nusron berkata sudah menyerahkan hak pengelolaan lahan (HPL), sehingga OKIN memiliki wewenang untuk memiliki hak pakai lahan.
Hal ini disampaikan Nusron, menanggapi rencana Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono. yang ingin membagikan lahan IKN ke negara sahabat.
“IKN itu, kan, sudah ada HPL, yang dilimpahkan dari Menteri ATR mewakili pemerintah Indonesia kepada Otoritas namanya OIKN, sehingga penggunaan kawasan IKN ini mau dibagikan kepada siapa itu semua murni kewenangan daripada Otoritas,” kata Nusron di Kantor ATR/BPN, Jakarta, Jumat (21/2/2025).
Nusron menjelaskan nantinya pihak yang akan diberikan lahan oleh OIKN, mengajukan perizinan ke BPN untuk diberikan sertifikat hak pakai atau sertifikat hak guna bangunan.
“Nanti setelah dilimpahkan, dia datang kepada BPN Penajam sana Minta pengesahan dalam bentuk SHGB di atas HPL, atau hak pakai di atas pengelolaan HPL,” ucap Nusron.
Sebelumnya, OIKN memberikan lahan gratis itu hanya diperuntukkan untuk membangun kedutaan besar saja, tidak untuk investor atau pengusaha yang ingin membuka usaha di IKN.
Dia pun mengusulkan fasilitas lahan gratis untuk pembangunan kantor kedutaan di diplomatic compound IKN sebelum 2028 dalam rangka menarik minat negara-negara sahabat.
“Saya tegaskan bahwa bukan saya yang memutuskan. Saya sampaikan bahwa saya akan mengusulkan kepada Bapak Presiden sebagai langkah untuk menarik mereka lebih cepat,” kata Basuki Hadimuljono di Jakarta, Senin.
Basuki mengatakan kebijakan tersebut merupakan usulan yang akan diajukan kepada Presiden Prabowo Subianto.
Penulis: Nabila Ramadhanty
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama
