Rekayasa Lalu Lintas Hari Kedua KTT ASEAN Berlaku Pagi & Sore

Kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas di tiga ruas utama yaitu Jalan Gatot Soebroto , Jalan Sudirman-Thamrin, dan Jalan Rasuna Said saat KTT ASEAN.

Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama

Terbit 6 Sep 2023 02:27 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Seorang warga memotret lalu lintas Sudirman, Jakarta yang lenggang pada jam pulang kantor di masa pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh pemerintahan Indonesia sebagai langkah mengurangi persebaran virus COVID-19, Jumat (17/4/20). tirto.id/Hafitz Maulana

tirto.id - Kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas pada hari kedua Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta, Rabu (6/9/2023). KTT digelar pada 5-7 September 2023.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menutukan, pengalihan mulai dilakukan pukul 08.00-10.00 WIB. Sedangkan sore hari akan dimulai pukul 16.00 WIB-18.00 WIB.

"Besok pagi kita akan hampir sama dengan hari ini, yaitu tamu negara, nanti juga ada beberapa dari peninjau juga yaitu dari Jepang ada tambahan. Kalau tadi 11 [delegasi], besok ada beberapa dari Kanada, Korea, Jepang, Australia, Amerika juga sebagai peninjau akan datang," kata Latif di Polda Metro Jaya, Selasa (5/9/2023).

Latif menuturkan pihaknya menerapkan rekayasa lalu lintas di tiga ruas utama yaitu Jalan Gatot Soebroto (Senayan), Jalan Sudirman-Thamrin (Bundaran HI), dan Jalan Rasuna Said (Kuningan).

Sementara itu, dia menjelaskan dalam pengalihan arus lalu lintas itu, Jalan Sudirman-Thamrin akan menjadi prioritas. Kemudian, Jalan Gatot Soebroto dan Jalan Rasuna Said akan sterilkan demi kelancaran tamu negara akan ke JCC.

"Kita akan melihat pergerakan tamu yang akan menuju JCC dari venue. Kita ada tiga sektor. Sektor Senayan, Sektor Bundaran HI, dan sektor daripada Kuningan, yaitu nanti Jalan Rasuna Said," tutur Latif.

Latif merinci kendaraan roda empat dari arah Cawang dan Bekasi, akan diarahkan lewat Tol Tebet 1. Tujuannya, agar kendaraan-kendaraan tidak masuk menuju Tol Kuningan.

"Untuk roda dua, yang akan menuju kegiatan di daerah kota, yang dari Pasar Minggu akan kita luruskan lewat Tebet, untuk roda empat akan kita masukkan ke tol," kata Latif.

Latif mengatakan tidak boleh ada kendaraan masuk ke Rasuna Said karena ada tamu negara yang akan melewati jalan tersebut.

"Sehingga yang sudah masuk lewat dari Pancoran ke Kuningan akan kita belokkan ke kiri. Begitu juga arah yang dari Tendean, yang biasanya lewat terowongan akan kita belokan ke kanan maupun ke kiri," bebernya.

Lebih jauh, Latif mengatakan untuk kawasan SCBD, tidak boleh ada kendaraan yang keluar lagi lewat jalan itu dan masuk ke Jalan Gatot Soebroto, depan Polda Metro Jaya.

"Ini yang akan kita lakukan pada pagi hari, sehingga, jalur Sudirman betul-betul untuk sementara prioritas tamu negara begitu juga yang ada di Bundaran Senayan," kata Latif.

Dia mengatakan, kendaraan dari Jalan Antasari akan dibelokkan ke kiri untuk masuk lewat Jalan Pakubuwono sampai masuk ke Permata Hijau.

"Permata Hijau lurus lewat Slipi maupun lewat Tomang sampai pusat kota," imbuhnya.